TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kembali dinobatkan sebagai Indonesia’s Best Bank for SMEs 2020 dan Indonesia’s Best Bank for CSR 2020 dalam ajang Asiamoney Best Bank Award 2020. Asiamoney menilai BRI sebagai bank tertua di Indonesia telah menunjukkan peran di garis depan mendukung pemulihan ekonomi nasional akibat dampak COVID-19.
Asiamoney merupakan media ekonomi dan keuangan ternama berskala internasional yang berfokus pada perbankan, pasar modal, investasi, nilai tukar dan treasury serta pasar regional di Asia. Asiamoney Best Bank Award menjadi ajang penghargaan yang diadakan sebagai bentuk apresiasi terhadap lembaga keuangan yang telah menorehkan pencapaian membanggakan sepanjang 12 bulan terakhir.
Direktur Utama Bank BRI Sunarso mengatakan Best Bank for SME’s dan Best Bank for CSR merupakan dua penghargaan yang menjadi motivasi bagi seluruh pekerja BRI untuk terus menjalankan program transformasi yang tengah berjalan dengan tujuan memberikan layanan finansial terbaik bagi nasabah khususnya UMKM dan mendukung upaya Pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional.
“Kami tentu mengapresiasi penghargaan ini dan akan menjadi motivasi kami untuk melanjutkan program transformasi yang telah digulirkan sejak tahun 2016 dengan tujuan meningkatkan kinerja serta melayani nasabah dan masyarakat dengan lebih baik lagi. Khususnya UMKM yang sudah menjadi DNA-nya BRI,” ujar Sunarso, Selasa (6/10/2020).
Melansir dari situs resmi Asiamoney, Bank BRI dinilai telah menunjukkan perannya di garis depan risiko ekonomi yang dihadapi oleh bangsa. Dampak virus corona (Covid-19) tentu saja merupakan bahaya langsung, tetapi rintangan jangka panjang bagi perekonomian adalah memastikan bahwa usaha kecil dan menengah (small and medium-sized enterprises/SME’s) sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi dan BRI.
Pemerintahan Presiden Joko Widodo telah mengalokasikan hampir US$50 miliar untuk ekonomi. Tetapi bagaimana BRI dan bank lain menanggapi kondisi ini akan sangat penting untuk menjaga bisnis UMKM di negara ini tetap bertahan.
Sektor UMKM yang menjadi fokus BRI, memiliki pangsa sekitar 99% atau 62 juta pelaku usaha, dari total keseluruhan pelaku usaha di Indonesia. Hampir 30% dari pelaku usaha tersebut, atau sekitar 18 juta di antaranya, telah mengakses pembiayaan bank.
Bank BRI yang sejak lahir sudah memiliki DNA bisnis mikro, berkomitmen dan konsisten untuk menjaga bisnis dominan tetap di segmen UMKM. Misi BRI ke depan adalah harus bisa melayani rakyat sebanyak mungkin dengan harga semurah mungkin. Kuncinya adalah digitalisasi. “Bank BRI terus mengakselerasi transformasi digital. Langkahnya adalah go smaller, go shorter, go faster, go cheaper,” jelas Sunarso.
“Karena pandemi mengancam perolehan pendapatan per kapita Indonesia selama dua dekade terakhir, kinerja keuangan mikro yang berkembang jarang menjadi lebih penting. Itulah sebabnya semua mata tertuju pada Bank BRI, bank dengan aset terbesar di Indonesia dan pemain penting dalam ruang pinjaman skala kecil dan keuangan mikro,” demikian tulis Asiamoney.
Sementara itu, Bank BRI memperoleh penghargaan Best Bank for CSR 2020, karena dinilai memiliki komitmen untuk terus menjalankan program-program CSR yang berkesinambungan. Menurut Asiamoney, upaya tanggung jawab sosial perusahaan yang mendalam dan beragam dari Bank BRI akhirnya membuat perbedaan yang nyata. Program pengembangan masyarakatnya, yang dikenal dengan BRI Peduli, masih dinilai menjadi program CSR terbaik di industri.
Program CSR Bank BRI ini berfokus pada beberapa sektor penting seperti tanggap bencana, stabilitas lingkungan, kesehatan, dan pengentasan kemiskinan. Pada 2019, Bank BRI telah menyalurkan lebih dari US$ 15,4 juta untuk kegiatan BRI Peduli.
“Komitmen bank terhadap CSR telah diakui di dunia internasional. Tahun lalu, peringkat BRI dalam indeks ESG MSCI, yang mengukur kebijakan lingkungan, sosial, tata kelola perusahaan, ditingkatkan menjadi A dari BBB. BRI juga meraih kenaikan yang cukup besar dari Dow Jones Sustainability Index, berkat dukungannya terhadap program pemerintah yang berfokus pada kesehatan dan kesejahteraan masyarakat melalui pinjaman dan hibah,” tulis Asiamoney.(*)