Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir meminta agar PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk meningkatkan valuasi atau nilai ekonomi di atas Rp 400 triliun.
"Saya ingin valuasi Telkom lebih baik dari sebelumnya. Saya sudah kasih kata sambutan waktu itu Telkom listing di Bursa New York. Insya Allah kalau kalau roadmap Telkom bisa berjalan, bukan tidak mungkin yang hari ini Rp 370 triliun," kata Erick, Kamis (10/12/2020).
Baca juga: Kolaborasi Dekranas-Telkom: Digitalisasi Menginspirasi Gaya Hidup Sehat Nan Modis
Baca juga: Vital Voices Festival Resmi Dibuka Hasil Sinergi Perum PFN dengan PT Telkom
Menurutnya, target valuasi Telkom tersebut bisa tercapai dengan aksi korporasi yang akan dilakukan tahun depan.
"Ada corporate action, saya asa Telkom akan lakukan di akhir tahun depan," ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartiko Wirjoatmodjo memastikan, anak perusahaan PT Telkom (Persero) Tbk di bidang penyedia infrastruktur telekomunikasi PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel) akan melantai di bursa.
"Anak usaha Telkom, Mitratel, yang fokus pada bisnis tower akan menjajaki initial public offering (IPO)," ujar Tiko, sapaannya dalam webinar, Rabu (2/12/2020).
Dia menerangkan IPO Mitratel akan memberi dampak positif di pasar modal Indonesia.
“Rencana ini bagian dari deretan agenda aksi korporasi besar yang dilakukan perusahaan-perusahaan pelat merah tahun depan,” urainya.