TRIBUNNEWS.COM - Inilah tiga cara mendapatkan token listrik gratis PLN bulan Januari 2021, termasuk mengakses situs website resmi PLN.
Login www.pln.co.id untuk klaim token listrik gratis PLN mulai 7 Januari 2021.
Setelah login www.pln.co.id, pilih menu stimulus covid-19 (token gratis/diskon).
Selain itu, Anda juga bisa mengirim nomor ID Pelanggan via WA ke nomor 08122-123-123 dan lewat Aplikasi PLN Mobile.
Baca juga: Login www.pln.co.id Atau Gunakan Cara Berikut Untuk Dapat Keringanan Tagihan Listrik Januari 2021
Baca juga: Dapat Diakses Mulai 7 Januari 2021, Klaim Token Listrik Gratis PLN di stimulus.pln.co.id atau WA
Diketahui, PLN memperpanjang pemberian subsidi listrik bagi masyarakat, mulai 7 Januari 2021 hingga Maret 2021.
Diskon 100 persen diberikan kepada pelanggan listrik kategori daya R1 450 VA dan diskon 50 persen bagi pelanggan kategori daya 900 VA bersubsidi.
PT PLN (Persero) menyampaikan kesiapan kembali menyalurkan stimulus listrik pada 32 juta pelanggan rumah tangga daya 450 VA dan 900 VA bersubsidi serta 459 ribu pelanggan bisnis dan industri daya 450 VA.
"Secara sistem kami sudah siap untuk kembali menyalurkan, karena ini sifatnya perpanjangan. Kami optimis penyaluran dapat berjalan dengan baik," kata Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril kepada media, Sabtu (2/1/2021).
"Kami pastikan pemberian stimulus ini tepat sasaran, khusus kategori rumah tangga sesuai Data Terpadu Kesejahteraan Sosial dari Kementerian Sosial," tambah Bob.
Bagi pelanggan pasca bayar, bantuan ini akan langsung masuk dalam tagihan masing-masing pelanggan.
Sementara untuk pelanggan prabayar atau yang menggunakan sistem token, besaran bantuan diberikan sama dengan bantuan di Tahun 2020.
"Kami buat banyak pilihan akses, supaya pelanggan makin mudah untuk mengambil token stimulus listrik ini," ucap Bob.
Untuk menjangkau pelanggan di daerah terpencil, PLN juga akan bekerjasama dengan perangkat pemerintah setingkat Kecamatan/Desa/Kelurahan untuk memastikan bantuan listrik selama pandemi Covid-19 dapat diterima masyarakat.
Dari sisi jumlah penerima stimulus Covid-19, pelanggan Rumah Tangga 450VA adalah sebanyak 24,16 juta pelanggan, sedangkan pelanggan 900VA Bersubsidi sebanyak 7,87 juta pelanggan.