"Posisi rangkap jabatan ini menguntungkan secara politik bagi seorang Dirut Telkom karena dia bisa memastikan capex yang efektif dan efisien serta sinergi antar anak usaha menjadi harmonis, selain itu bisa mengurangi efek superior antara anak usaha,"
"Selain itu, unbundling jabatan Komut dan Dirut membuktikan jika Telkomsel disiapkan untuk lebih "Mandiri" agar agile menjadi Digital Company," tuturnya.
Faktor kedekatan dengan Menteri BUMN
Disinggung soal kedekatan Wishnutama dengan Menteri BUMN, Erick Thohir yang disebut menjadi faktor penentu penunjukkan jabatan Komisaris Utama Telkomsel, Donny memberikan analisanya.
Menurutnya hak itu merupakan sesuatu yang lumrah bagi Erick untuk menunjuk orang untuk mewujudkan digital company sesuai visi dan misi bumn.
"Soal dekat sama Erick itu sudah rahasia umum, bahkan Wishnu diajak lunch dulu kan hari sehari sebelum ditunjuk jadi komit. Hal yang wajar Erick mempercayakan orang yang dikenal untuk bantu mewujudkan mimpi menteri membawa Telkomsel menjadi Digital Company," imbuh Donny.
Baca juga: Mobil Bekas di Platform Carro Kini Bisa Dibeli di Tokopedia
Lebih lanjut Donny mengungkapkan, penunjukkan Wishnutama jadi tantangan tersendiri untuk dia karena akan menghadapi bisnis baru yang menuntut mempercepat akselerasi Telkomsel menjadi Digital Company.
"Wishnutama lebih dikenal sebagai expert di dunia penyiaran, pengalamannya dalam packaging sebuah produk memang diakui hebat. Lihat saja show yang ia buat di NET. TV dan saat pembukaan Asian Games? Wow sekali.
Tapi sejauh ini kan belum terbukti jika bicara kinerja keuangan dan bisnis telco.
Wishnu akan mendapat tantangan baru di Telkomsel yang sudah punya budaya korporasi kuat," tutup Donny.