News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Industri Kerupuk Berjuang Melawan Pandemi, Pedagang Edarkan ke Rumah Pedangdut dan Pejabat

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Elfin Syaiful Anwar, penerus pabrik kerupuk Erna Jaya di kawasan Cikoko, Pancoran, Jakarta Selatan pada Rabu (10/3/2021). (

Pada bulan keempat pandemi Covid-19, Pabrik kerupuk Erna Jaya kembali beroperasi.

"Omzet mulai naik, tapi belum stabil dibandingkan sebelum pandemi Covid-19," kata Elfin. Sebelum pandemi Covid-19, Pabrik Erna Jaya bisa menghasilkan satu ton kerupuk. Namun, di saat pandemi, hanya setengah ton yang bisa dihasilkan.

Elfin mengatakan saat itu ia para pedagang yang menjadi ujung tombak penjualan tak bisa lagi mengandalkan pelanggan tetap.

ā€¯Banyak pedagang yang enggak bisa jualan. Kan langganan mereka banyak dari perkantoran. Sekarang ini masuk-masuk kantor enggak bisa. Jadi turunnya drastis banget. Malah sempat tiga bulan awal pandemi itu pendapatan nol sama sekali," kenang Elfin.

Elfin kemudian bersiasat dan mengubah strategi di tengah kondisi pemasukan yang "beku" itu.

Ia memberikan modal kaleng kerupuk lagi kepada pedagang untuk mengambil jalur baru. Target baru mereka menyasar perumahan warga.

Para pedagang mencoba strategi baru yakni jemput bola, menawarkan kerupuk dengan sistem door to door.

Hanya dengan cara ekstrem itu produksi kerupuk bisa tetap berjalan, pengusaha untung, pedagang tetap gajian, dan pelanggan bertambah.

"Biasanya taruh kalengnya di perkantoran atau warung, sekarang ke kampung-kampung dan perumahan. Jadi kita langsung jemput bola ke penghuni rumah," jelasnya.

Para pedagang kerupuk berkeliling membelah permukiman dengan sepeda menawarkan kaleng kerupuk ke rumah-rumah.

Sekalian basah kuyup, mereka juga menyasar perumahan kelas pejabat. Hasilnya, banyak pedagang yang sukses memasukkan kaleng kerupuk ke perumahan.

Mereka menjadi ceruk baru bagi para pedagang kerupuk untuk mengail keuntungan.

Elfin mengatakan, banyak penghuni perumahan yang lebih memilih berada di rumah ketimbang harus keluar membeli kerupuk.

Dua orang karyawan Erna Jaya sedang memindahkan adonan kerupuk yang sudah dicetak pada Rabu (10/3/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/SATRIO SARWO TRENGGINAS) ()

"Biarpun rumah-rumah mewah di Ligamas Pancoran, malah di sana ada yang nambah lagi kaleng buat pembantunya." "Satu kaleng di dapur, satu kaleng buat majikannya," lanjutnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini