News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

KAI Tambah Layanan Skrining Covid-19 dengan GeNose di 23 Stasiun

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon penumpang kereta api menjalani layanan deteksi Covid-19 dengan metode GeNose C19 (Gajah Mada Electric Nose Covid-19) di Stasiun Bandung, Jalan Kebon Kawung, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (15/2/2021). PT Kereta Api Indonesia (KAI) mulai menerapkan tes GeNose C19 bagi calon penumpang di Stasiun Bandung dengan tarif Rp 20.000, sebagai salah satu syarat perjalanan kereta api jarak jauh untuk mengantisipasi terjadi kerumunan kepadatan pelayanan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Tribun Jabar/Gani Kurniawan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Layanan tes awal atau skring Covid-19 di moda transportasi kereta api makin diperluas.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) menambah 9 stasiun yang melayani tes GeNose C19 bagi calon penumpang pengguna kereta api khususnya di daerah pulau jawa.

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan penambahan stasiun yang melayani tes GeNose C19 diberlakukan mulai Sabtu (20/3/2021).

"Mulai 20 Maret 2021 KAI menambah 9 stasiun yang menyediakan layanan pemeriksaan GeNose C19," ujar Joni dalam keterangan resmi KAI, Jumat (19/3/2021).

Kesembilan stasiun itu di antaranya adalah Stasiun Bekasi, Stasiun Kiaracondong Bandung, Stasiun Cirebon Prujakan, Stasiun Tegal, Stasiun Kutoarjo, Stasiun Lempuyangan, Stasiun Semarang Poncol, Stasiun Jombang, dan Stasiun Sidoarjo.

Baca juga: Tarif Tes GeNose Naik Jadi Rp 30 Ribu, PPP: Selisih Rp 10 Ribu Beratkan bagi Masyarakat

Selain itu, Joni menambhkan bahwa hasil pemeriksaan GeNose C19 di 23 stasiun tersebut dapat dipakai untuk keberangkatan di seluruh stasiun yang melayani perjalanan KA jarak jauh.

"Penambahan layanan pemeriksaan GeNose C19 ini merupakan komitmen KAI terhadap kebijakan pemerintah terkait persyaratan naik KA Jarak Jauh sesuai SE Satgas Covid-19 No 7 tahun 2021 dan SE Kemenhub No 20 Tahun 2021," terang Joni.

Atas penambahan layanan tes GeNose C19 di 9 stasiun ini, total 23 stasiun sudah menggunakan GeNose sebagai skring untuk penumpang.

Sebelumnya, terdapat 14 stasiun yang telah melayani pemeriksaan GeNose C19 bagi calon penumpang. Ke-14 stasiun itu adalah:

1. Stasiun Pasar Senen
2. Stasiun Gambir
3. Stasiun Bandung
4. Stasiun Cirebon
5. Stasiun Semarang Tawang

Baca juga: Tarif Layanan Tes GeNose C19 di Stasiun Naik, Ini Penjelasan KAI

6. Stasiun Purwokerto
7. Stasiun Yogyakarta
8. Stasiun Solo Balapan
9. Stasiun Madiun
10. Stasiun Suarabaya Pasarturi
11. Stasiun Surabaya Gubeng
12. Stasiun Malang
13. Stasiun Jember
14. Stasiun Ketapang

Seperti diketahui, calon penumpang yang menggunakan kereta apai diwajibkan menjalani pemeriksaan awal menggunakan GeNose C19 di stasiun.

Adapun syarat yang harus dipenuhi penumpang untuk mendapatkan layanan tes ini adalah:

1. Calon penumpang harus memiliki tiket atau kode booking KA Jarak Jauh yang sudah lunas.

2. Tidak boleh merokok, makan, minum (kecuali air putih) selama 30 menit sebelum melaksanakan tes.

Selain wajib menyertakan hasil negatif tes GeNose, calon penumpang yang hendak menggunakan KA Jarak Jauh harus menunjukkan surat keterangan negatif Rapid Test Antigen atau RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 3x24 jam sebelum keberangkatan.

Sementara untuk keberangkatan pada hari libur panjang diwajibkan menunjukkan surat keterangan negatif screening Covid-19 yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan.

Untuk biaya yang dikenakan pada penumpang, tes GeNose C19 memiliki tarif sebesar Rp 30.000 untuk satu kali tes. Harga ini sudah mengalami kenaikan sebesar Rp 10.000 dan mulai berlaku 20 Maret 2021.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini