TRIBUNNEWS.COM - Antis salah satu produk dari Enesis Group memberikan bantuan kepada korban bencana alam di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terdampak banjir bandang pada 4 April 2021 lalu melalui Kementerian Sosial Republik Indonesia.
Penyerahan secara simbolis dilakukan di Gedung Kementerian Sosial Republik Indonesia, Salemba, oleh Ita Karo Karo Selaku Head of Marketing Enesis Group dan diterima langsung oleh Menteri Sosial, Tri Rismaharini didampingi Dirjen Pemberdayaan Sosial, Edi Suharto.
Ita Karo Karo menyatakan bahwa Enesis Group berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah untuk memastikan kesehatan masyarakat Indonesia, terutama saat bencana di masa pandemi ini.
“Kita cukup prihatin dengan bencana yang menimpa saudara-saudari kita di NTT, masa pandemi ini saja sudah sulit untuk dilalui, apalagi ditambah bencana. Tetapi seperti yang diingatkan juga oleh Presiden Joko Widodo kepada korban bencana untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, maka dari itu kami bergandengan tangan bersama Kementerian Sosial memberikan Antis sebagai bagian dari protokol kesehatan selama masa pemulihan maupun pasca bencana,” ungkap Ita.
Antis sebagai ahlinya melindungi, hadir untuk menjaga kesehatan masyarakat dan mendukung penerapan perilaku hidup bersih sehat melalui kebersihan tangan.
”Dari tangan yang sehat, ketika mereka makan, melakukan aktivitas sehari-hari, kesehatan mereka terjaga. Hal paling sederhana tangan kita kotor, kita makan bisa terkena diare. Apalagi di tengah bencana air bersih mungkin sulit didapatkan, maka kita sediakan Antis untuk para korban di NTT,” tambah Ita.
Menteri Sosial mengucapkan ucapkan terima kasih atas bantuan dari Enesis Grup dan memberitahukan bahwa akan segera mendistribusikan bantuan ini ke NTT.
“Atas nama pemerintah, kami ucapkan terima kasih atas bantuan dari Enesis Grup dan segera akan distribusikan melalui pemda setempat dan mengingat medan di sana membutuhkan waktu dalam pendistribusiannya. Saya tidak lelah ajak dunia usaha bergandengan tangan dalam penanganan bencana dan pandemi Covid-19, apalagi Indonesia terletak di cincin api atau ring of fire sehingga sangat rentang terhadap bencana alam dan di NTT pada saat musim hujan kekurangan air. Kondisi Indonesia seperti itu, maka perlu bergandengan tangan dengan berbagai pihak termasuk dunia usaha dalam penanganan bagi korban bencana,” ujar Menteri Sosial.
Selain Antis, Enesis Group juga menyumbangkan 5000 karton Air Sejuk Adem Sari, air minum untuk panas dalam. Bantuan ini nantinya akan dialokasikan kepada para korban banjir bandang di Flores Timur dan Lembata, Nusa Tenggara Timur. (*)