News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mudik Lebaran 2021

Hari Terakhir Larangan Mudik, Jumlah Penumpang Bandara Soetta Mencapai 9 Ribu Orang

Penulis: Hari Darmawan
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana calon penumpang yang hendak mudik melalui Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, pada hari terakhir pemberlakuan pengetatan mudik, terlihat pada sore hari jumlahnya mulai menurun, Rabu (5/5/2021). Masa terakhir ini benar-benar dimanfaatkan warga untuk mudik ke kampung halamannya, sebelum pemberlakuan larangan mudik dilakukan pada 6 Mei hingga 17 Mei dilanjutkan pada 18 Mei hingga 24 Mei. (WARTAKOTA/Nur Ichsan)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada hari terakhir larangan mudik Lebaran 17 Mei 2021, tercatat jumlah pergerakan penumpang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) mencapai 9.291 orang.

Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soetta Holik Muwardi menyebutkan, jumlah penumpang sebanyak 9.291 orang tersebut terdiri dari penerbangan domestik kedatangan dan keberangkatan.

"Pada penerbangan domestik kedatangan, jumlah penumpang mencapai 3.688 orang dan untuk keberangkatan mencapai 3.991 orang," ucap Holik saat dikonfirmasi, Selasa (18/5/2021).

Baca juga: Selama Larangan Mudik, 1.000 Penumpang Lakukan Perjalanan dengan KA Jarak Jauh

Sebelumnya Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin menyebutkan, jumlah penumpang pesawat di Bandara Soekarno-Hatta hanya 10 persen dari sebelum adanya larangan mudik Lebaran 2021.

Menurut Awaluddin, hal ini karena selama pelarangan mudik Lebaran pada 6-17 Mei 2021 yang menggunakan angkutan udara hanyalah yang dikecualikan saja.

Suasana calon penumpang yang hendak mudik melalui Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, pada hari terakhir pemberlakuan pengetatan mudik, terlihat pada sore hari jumlahnya mulai menurun, Rabu (5/5/2021). Masa terakhir ini benar-benar dimanfaatkan warga untuk mudik ke kampung halamannya, sebelum pemberlakuan larangan mudik dilakukan pada 6 Mei hingga 17 Mei dilanjutkan pada 18 Mei hingga 24 Mei. (WARTAKOTA/Nur Ichsan) (WARTAKOTA/Nur Ichsan)

"Dengan adanya pengecualian penumpang tersebut, jumlah penumpang Bandara Soekarno-Hatta hanya 10 persen jika dibandingkan dengan sebelum adanya larangan mudik Lebaran 2021," ucap Awaluddin dalam keterangannya, Jumat (14/5/2021).

Selain itu Awaluddin juga mengungkapkan, selama larangan mudik Lebaran 2021 Angkasa Pura II bersama seluruh stakeholder berkomitmen menerapkan protokol kesehatan setiap saat.

Sebagai informasi, periode larangan mudik Lebaran ditetapkan pada 6 – 17 Mei 2021.

Pada periode tersebut, pelaku perjalanan yang dikecualikan dari larangan perjalanan lintas kota/kabupaten/provinsi/negara adalah pelaku perjalanan dengan keperluan mendesak untuk kepentingan non mudik.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini