TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG- Indonesia patut berbangga hati lantaran pesawat CN235-220 MPA buatan PT Dirgantara Indonesia laris diekspor ke sejumlah negara.
Bahkan Angkatan Udara Republik Senegal sudah 3 kali membeli pesawat dari Indonesia.
"Ini adalah industri masa depan. Industri yang paling sulit dan yang paling canggih," ujar Prabowo Subianto dikutip dari Kompas.com, Kamis (18/3/2021).
PT DI telah berhasil memproduksi dan mengirimkan pesawat CN235 sebanyak 69 unit untuk dalam negeri maupun luar negeri.
Dari total sebanyak 286 unit populasi pesawat CN235 series di dunia, saat ini PT DI merupakan satu-satunya industri manufaktur pesawat terbang di dunia yang memproduksi pesawat CN235.
Spesifikasi
Berikut ini spesifikasi pesawat CN235-220:
Fitur
-Menampung 49 tentara atau 34 pasukan terjun payung
Konsep bodi lebar dan kabin bertekanan
-Teknologi sayap tinggi untuk pengangkatan yang lebih tinggi dan hambatan yang lebih rendah
-Kinerja take-off dan landing (STOL) singkat
-Lepas landas dan mendarat di landasan tak beraspal
-Bongkar muat yang mudah melalui pintu ramp belakang
-Misi fleksibilitas tinggi dan konfigurasi perubahan cepat