Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Kantor Staf Kepresidenan (KSP) mengunjungi gudang Perum Bulog di Jakarta, untuk meninjau kesiapan dalam pendistribusian bantuan beras PPKM kepada keluarga penerima manfaat.
Kunjungan tim KSP ini juga bertujuan untuk memastikan stok beras yang tersedia di gudang.
Sebagai informasi, kunjungan tim KSP tidak hanya dilakukan di gudang Bulog Jakarta saja.
Baca juga: Mengetahui Perbedaan Post Covid-19 dan Long Covid-19
Namun juga mengunjungi gudang Bulog di wilayah Sumatera Barat dan Banten.
Tim KSP yang dipimpin Deputi III, Panutan S Sulendrakusuma mengatakan, pihaknya terus melakukan upaya untuk mendorong percepatan distribusi bantuan beras ke masyarakat di tengah implementasi PPKM Level 4.
Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi RI Ditargetkan 5,5 Persen di 2022, Indef: Tidak Realistis
“Sejauh ini bisa dipastikan tidak ada masalah fundamental, berasnya juga saya lihat baik kualitasnya,” jelas Panutan, Rabu (18/8/2021).
“Namun kami tetap mengharapkan Bulog dapat menjamin ketersediaan pasokan hingga penerimaanya dengan baik dan cepat di tangan warga,” sambungnya.
KSP berharap, bantuan beras ini dapat dengan cepat diterima oleh masyarakat.
Karena, selain memberikan manfaat kepada keluarga penerima, program ini juga akan meningkatkan konsumsi beras yang diproduksi oleh petani lokal.
Sementara itu Direktur Supply Chain Perum Bulog, Mokhamad Suyamto mengatakan, stok beras untuk bantuan PPKM sudah tersedia di semua gudang miliknya di seluruh Indonesia.
Bulog juga sudah menunjuk dan bekerja sama dengan PT Pos Indonesia dan PT DNR untuk mendistribusikan bantuan beras PPKM ini sampai ke keluarga penerima manfaat.
“Kami sudah siapkan stok beras berkualitas sesuai ketentuan untuk disalurkan kepada keluarga penerima manfaat,” ujar Suyamto.
“Seperti di gudang Bulog Kelapa Gading ini, semua beras yang akan disalurkan untuk bantuan beras PPKM melalui mesin Rice to Rice sehingga kualitas berasnya dijamin 100 persen baik,” pungkasnya.