Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Helikopter tipe Bell-429 PK-CAW terguling di ujung landasan Bandara Budiarto, Curug, Tangerang, Senin (13/9/2021) sekira pukul 10.25 WIB.
Seperti apa spesifikasinya?
Helikopter tersebut merupakan milik Balai Besar Fasilitas Penerbangan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Baca juga: Sedang Latihan Rutin, Helikopter Kemenhub Terguling di Curug, Tidak Ada Korban Jiwa
Berikut spesifikasi dan sekilas soal Helikopter Bell-429 dirangkum dari pelbagai sumber:
Helikopter Bell-429 merupakan helikopter ringan bermesin ganda yang dikembangkan oleh Bell Helicopter dan Korea Aerospace Industries, berdasarkan Bell 427.
Helikopter Bell-429 melakukan penerbangan perdana pada 27 Februari 2007 lalu. Kemudian, mendapatkan sertifikasi pertama dari TCCA (Transport Canada Civil Aviation) pada 1 Juli 2009.
Lalu, disusul sertifikasi dari FAA (Federal Aviation Administration) pada 7 Juli 2009, dan dari EASA tanggal 24 September 2009.
Helikopter Bell-429 memiliki beragam fitur teknologi terbaru, di antaranya teknologi 3 axis yang membuat helikopter mampu untuk terbang rolling, pitching dan yawing.
Baca juga: Amerika Tinggalkan Pesawat serta Helikopter Rusak, Taliban Marah dan Merasa Dikhianati
Helikopter Bell-429 dijuluki Global Ranger. Heli memiliki Berat lepas landas maksimum (Maximum takeoff weight) mencapai 3.175 kg.
Helikopter digerakkan oleh sepasang mesin turboshaft Pratt & Whitney Canada PW207D1 yang masing-masing berdaya 625 shp.
Heli tersebut mampu dibesut dengan kecepatan jelajah 273 km/jam, ketinggian terbang maksimum 6.096 m, dan jangkauan operasi hingga 722 km.
Baca juga: Taliban Parade Memamerkan Perangkat Militer AS yang Disita, Termasuk Helikopter Black Hawk
Bell-429 dioperasikan seorang pilot dan seorang awak kabin untuk mengakomodasi enam orang. Volume kabin yakni 5,8 m kubik, sedangkan dimensinya memiliki panjang 12,70 m, tinggi, 4,04 m dan diameter rotor 10,97 m.
Bell-429 digunakan di w Amerika Utara, Amerika Latin, Eropa, Timur Tengah, dan Asia Pasifik, termasuk di Indonesia.
Sementara itu, Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan, helikopter terguling saat sedang melakukan kegiatan pelatihan rutin. Adita menjelaskan, dari kejadian tersebut tidak ada korban jiwa.
Helikopter tersebut mengangkut tiga orang diantaranya pilot, co pilot dan teknisi.
"Mereka dalam kondisi selamat dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan kesehatan," ucap Adita, Senin (13/9/2021).
Menurut Adita, saat ini Inspektur Penerbangan Kantor Otoritas Bandara Wil.I Soetta dan investigator Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sedang berada di lokasi kejadian utk investigasi awal.