News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Impor Baja Meningkat Selama Januari-Agustus 2021, Kinerja KS Dapat Sorotan

Penulis: Reza Deni
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Baja jenis hot rolled coil (HRC) produksi Krakatau Steel.

Dia menilai, kenaikan impor baja harus dilihat juga dari sisi lain bahwa ekspor baja juga meningkat dibanding periode yang sama, yakni mencapai 1.500 persen.

“Angka itu belum memperhitungkan nilai tambah yang diperoleh sektor industri penggunanya, juga substitusi impor pada produk turunannya. Ini yang seharusnya dianalisis," ujarnya.

Selama masa pandemi Covid-19, ketika perekonomian nasional masih berangsur pulih, Fernando mengatakan sektor industri logam justru mengalami pertumbuhan yang signifikan.

"Pada semester 1 tahun 2021 sektor industri logam ini berhasil mencatatkan pertumbuhan sebesar 18,3 persen, jauh di atas pertumbuhan ekonomi nasional yang hanya tercatat sebesar 7,01 persen," katanya.

Sementara itu, Akademisi Universitas Bhayangkara, Sabela Gayo melihat tata niaga baja yang dilakukan pemerintah sebetulnya sudah cukup bagus dan mempertimbangkan supply-demand baja dalam bentuk Hot Rolled Coil (HRC), Cold Rolled Coil (CRC), Coated Steel/Baja Lapis dan turunan baja lainnya dengan memperhatikan kebutuhan baja nasional.

"Jika KS mampu memasok kebutuhan produk-produk tersebut secara keseluruhan diyakini impor nasional akan berkurang baik dari sisi volume maupun jenis produk baja yang bermacam-macam untuk kebutuhan industri," tandas Sabela.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini