News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Imbas Presiden Erdogan Usir Sejumlah Duta Besar termasuk AS, Lira Turki Anjlok ke Rekor Terendah

Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan

TRIBUNNEWS.COM, ISTANBUL - Nilai tukar lira Turki kembali ambruk di perdagangan awal pekan ini.

Koreksi lira berlanjut setelah di pekan sebelumnya melemah usai Presiden Tayyip Erdogan memerintahkan pengusiran terhadap duta besar Amerika Serikat (AS) dan sembilan negara Barat lainnya.

Lira telah mencapai rekor terendah pekan lalu setelah Central Bank of the Republic of Turkey (CBRT) memangkas suku bunga sebesar 200 basis poin (bps). Penurunan suku bunga acuan ini dilakukan meskipun inflasi meningkat.

Baca juga: Erdogan Perintahkan Menlu Turki Usir 10 Dubes, Termasuk dari Amerika Serikat

Langkah bank sentral ini pun mengejutkan yang diejek sebagai kebijakan sembrono oleh para ekonom dan anggota parlemen oposisi.

Mengutip Bloomberg, Senin (25/10) pukul 05.45 WIB, lira mencapai titik terendah sepanjang masa saat berada di 9,82, melemah dari penutupan Jumat (22/10) di 9,61.

Dua bankir mengaitkan pelemahan ini terkait komentar Erdogan sebelumnya. Alhasil, lira pun sudah turun lebih dari 24 persen sepanjang tahun ini.

Baca juga: Profil Mustafa Kemal Attaturk, Tokoh Turki yang akan Dijadikan Nama Jalan di Jakarta, Tuai Polemik

"Saya khawatir, untuk pasar keuangan Turki pada hari Senin. Lira pasti akan berada di bawah tekanan jual yang ekstrim," kata pengamat pasar negara berkembang veteran Tim Ash di BlueBay.

"Dan kita semua tahu bahwa (Gubernur Bank Sentral Turki Sahap) Kavcioglu tidak memiliki mandat untuk menaikkan suku bunga, jadi satu-satunya pertahanan adalah membelanjakan cadangan devisa yang tidak dimiliki CBRT," lanjut Ash.

Sebelumnya, Erdogan mengatakan bahwa dia telah mengatakan kepada kementerian luar negeri untuk mengusir utusan dari sejumlah negara karena menuntut pembebasan pengusaha dan dermawan Osman Kavala, yang telah ditahan di penjara selama empat tahun tanpa dihukum.

Pada Minggu malam, tidak ada tanda-tanda bahwa kementerian luar negeri belum melaksanakan instruksi presiden, yang akan membuka keretakan terdalam dengan Barat dalam 19 tahun kekuasaan Erdogan.

Lawan politik Erdogan mengatakan, seruannya untuk mengusir para duta besar adalah upaya untuk mengalihkan perhatian dari kesulitan ekonomi Turki, sementara para diplomat berharap pengusiran itu mungkin dapat dihindari.

Bank-bank pemerintah Turki diperkirakan akan memangkas biaya pinjaman pinjaman sekitar 200 basis poin pada hari Senin, menurut tiga orang yang mengetahui rencana tersebut, menyusul penurunan suku bunga bank sentral pekan lalu.

artikel ini sudah tayang di KONTAN dengan judul Lira Turki anjlok ke rekor terendah usai Presiden Erdogan usir sejumlah duta besar

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini