News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

BTN Siap Salurkan 250 Ribu KPR Per Tahun untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Penulis: Sanusi
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PAMERAN VIRTUAL KPR BTN - Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Haru Koesmahargyo (kiri) bersama Country Manager Rumah.com Marine Novita (tengah) dan Komisaris Utama Bank BTN, Chandra Hamzah (kanan) mengepalkan tangan usai meresmikan Pembukaan Pameran Virtual KPR BTN Merdeka di Jakarta, Selasa (17/8). Bank BTN menggelar Pameran properti virtual ke empat bertajuk Pameran Virtual KPR BTN Merdeka dari tanggal 17 Agustus hingga 17 September mendatang. Pameran virtual yang dapat diakses di www.btnpropertiexpo.com tersebut BTN menawarkan suku bunga KPR 4,5%, bebas uang muka, bebas biaya provisi, keringanan biaya asuransi jiwa, angsuran special dan cashback. Bank BTN menargetkan 1 juta pengunjung website selama pameran digelar. TRIBUNNEWS.COM/IST/FX ISMANTO

PUPR mencatat ada 5,67 juta unit kebutuhan rumah layak huni bagi para wong cilik tersebut. 

Pemerintah telah menganggarkan dana hingga Rp 28,2 triliun untuk total target pembiayaan perumahan pada 2022 sebanyak 200 ribu unit.

“Kami berharap tiap entitas dalam ekosistem perumahan dapat mendukung pembiayaan untuk rumah bagi MBR, apalagi rumah menjadi kebutuhan primer terutama sebagai tempat paling aman di masa pandemi,” tutur Herry. 

Komisioner Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) Adi Setianto mengatakan FLPP akan resmi masuk dalam kewenangan lembaga yang dipimpinnya pada 2 Desember 2021.

Dengan resminya masuk dana tersebut, maka pada tahun depan, pihaknya siap menyalurkan pembiayaan melalui perbankan sebanyak 309 ribu unit rumah. 

Adi merinci, sebanyak 109 ribu unit rumah akan menggunakan dana Tapera. Kemudian, sebanyak 200 ribu unit rumah akan berasal dari dana FLPP. “Kami akan terus mengoptimalisasi penyediaan akses pembiayaan perumahan terutama bagi MBR secara berkelanjutan,” tutur Adi. 

Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Real Estate Indonesia (DPP REI) Royzani Sjachril mengatakan pemenuhan kebutuhan perumahan bagi MBR juga bisa dilakukan dengan memperluas akses pembiayaan perumahan bagi pekerja di sektor informal.

Saat ini, REI tercatat memiliki 5.507 anggota yang berfokus di segmen MBR. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini