Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Emiten ritel PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) mencatatkan kinerja keuangan positif di tahun buku 2021.
Corporate Secretary PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Tomin Widian mengatakan, perusahaan berhasil mempertahankan kinerja sangat memuaskan dengan membukukan pendapatan netto Rp 84,9 triliun. Angka ini tumbuh 11,97 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp75,83 triliun.
"Peningkatan ini didorong oleh pertumbuhan penjualan dan penambahan jumlah gerai Perseroan dan Entitas Anak sepanjang tahun 2021,” ujar Tomin di paparan public expose Alfamart di Tangerang, Rabu (25/5/2022).
Perolehan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp1,95 triliun di 2021 atau sebesar 83,83 persen jika dibandingkan tahun 2020 yang sebesar Rp1,06 triliun.
Baca juga: Peritel Kini Mulai Manfaatkan Teknologi Virtual Assistant, Bagaimana Cara Kerjanya?
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) sepakat membagikan dividen Rp779,83 miliar kepada para pemegang saham atau setara dengan 40 persen dari laba bersih yang diperoleh perusahaan pada 2021.
Baca juga: Harga Rokok Naik, Konsumen Beralih, Omset Peritel Turun
Tomin juga mengatakan, gerai Alfamart dan entitas anak sepanjang 2021 tumbuh sekitar 7,27 persen atau sebanyak 1.275 gerai, sehingga total gerai menjadi 18.810 gerai yang terdiri dari 16.492 gerai milik perseroan dan 2.318 gerai milik entitas anak.