Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mengatakan, ada tiga indikator angkutan Lebaran 2022 berjalan lancar.
“Indikator pertama yaitu ketersediaan kapasitas, kedua ketepatan waktu operasional dan standar pelayanan,” kata Awaluddin, Senin (27/6/2022).
Menurut Awaluddin, selama angkutan Lebaran pada 22 April 2022 hingga 23 Mei 2022 kapasitas kursi maskapai penerbangan mampu mencukupi permintaan.
“Kemudian operasional penerbangan memenuhi jadwal yang direncanakan dan standar pelayanan di bandara pun tetap terjaga meski pergerakan penumpang meningkat,” ucap Awaluddin.
Kesuksesan dalam memenuhi ketersediaan kapasitas dan standar pelayanan ini, lanjut Awaluddin, didukung kesiapan personel dan fasilitas di bandara Angkasa Pura II.
“Seperti di Bandara Soekarno-Hatta yang merupakan titik pusat angkutan lebaran, Angkasa Pura II kembali mengoperasikan Terminal 1 dan skytrain sehingga arus mudik dan arus balik dapat berjalan baik,” ucap Awaluddin.
Baca juga: Sukseskan Penyelenggaraan Mudik Lebaran 2022, Tribunnews Sabet Penghargaan Kemenhub
Awaluddin juga menyebutkan, sepanjang angkutan Lebaran 22 April 2022 hingga 13 Mei 2022, jumlah pergerakan penumpang pesawat di bandara Angkasa Pura II mencapai 4,1 juta orang.
“Jumlah ini lebih tinggi 20 persen dari target awal sebanyak 3,4 juta orang. Khusus di Bandara Soekarno-Hatta, penumpang mencapai sekitar 2,5 juta orang,” ucap Awaluddin.
Baca juga: Menhub Sebut Angka Kecelakaan Mudik Turun 40 Persen
Tingginya pergerakan penumpang ini, ungkap Awaluddin, sejalan dengan pergerakan pesawat yang mencapai sekitar 32.400 penerbangan.
“Pergerakan pesawat tersebut didorong adanya 899 extra flight dan terbesar ada di Bandara Soekarno-Hatta sekitar 451 extra flight,” kata Awaluddin.