Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi tindak kejahatan digital melalui aplikasi pesan singkat, sosial media, hingga surat elektronik kembali terjadi, termasuk adanya informasi palsu terkait layanan perbankan.
Terbaru, adanya informasi mengenai perubahan biaya administrasi transaksi ATM Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang dikenakan biaya Rp150.000 per bulan dengan unlimited transaksi.
Informasi palsu tersebut dimuat dalam surat.
Baca juga: Polda Metro Jaya Dorong AMSI Tingkatkan Literasi Digital Masyarakat hingga Perangi Konten Hoaks
Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto menyatakan, hal tersebut merupakan kabar yang tidak benar alias hoaks.
"Hal tersebut dipastikan tidak benar," tegas Aestika kepada Tribunnews, Selasa (9/8/2022).
Seiring dengan maraknya penipuan, kata Aestika, BRI mengimbau nasabah berhati-hati terhadap berbagai tindak penipuan kejahatan perbankan termasuk yang mengklaim atas nama BRI.
Terkait dengan maraknya informasi yang beredar mengatasnamakan Perseroan, BRI memastikan hanya menggunakan saluran resmi website dan sosial media resmi (verified atau centang biru) sebagai media komunikasi yang dapat diakses oleh masyarakat.
"BRI menghimbau agar nasabah lebih berhati-hati dan tidak menginformasikan kerahasiaan data pribadi dan data perbankan (nomor rekening, nomor kartu, PIN, user dan password internet banking, OTP dan sebagainya) kepada orang lain," papar Aestika.
"Termasuk yang mengatasnamakan BRI, baik melalui tautan, website, maupun pesan singkat dari sumber tidak resmi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," pungkasnya.
Berikut isi surat informasi yang mengatasnamakan Bank Rakyat Indonesia.
Bapak/Ibu Nasabah yang terhormat:
Sehubungan adanya pembaharuan dari layanan Bank BRI, untuk meningkatkan kualitas dan kenyamanan nasabah dari Bank BRI mobile/internet banking.
Mulai nanti malam pergantian hari dan tanggal, maka seluruh biaya transaksi berubah menjadi biaya bulanan. Biaya transaksi yang lama Rp.6.500/transaksi diganti dengan biaya yang baru Rp.150.000/bulan (Autodebet dari tabungan unlimited transaksi ke bank lain).