Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekitar April 2022, Restoran Texas Chicken dikabarkan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) dan memotong gaji karyawannya hingga 50 persen.
Terkait hal ini, restoran cepat saji ini rupanya berada di naungan dua manajemen berbeda sejak 2018, yaitu PT Cipta Selera Murni (CSMI) dan PT Quick Serve Indonesia (QSI).
Ditemui Tribunnews, Julius Evan Kristianto, Managing Director PT QSI mengatakan, kabar PHK dan pemotongan gaji karyawan tersebut tidak terjadi di perusahaannya.
"Itu sempat saya klarifikasi juga, itu bukan kita, itu PT yang satu lagi," kata Julius Evan di Ciputra Mall, Jakarta Barat, Selasa (8/11/2022).
Evan menjelaskan, PHK dan pemotongan gaji karyawan tersebut terjadi di gerai Texas Chicken yang berada di luar pulau Jawa dan Bali. Sebab untuk gerai yang ada di Jawa dan Bali sudah berada di naungan PT QSI.
"Mereka pikir satu PT, ternyata bukan. Kita [mulai mengelola] 2018 ke atas, dan itu semua kejadian di luar toko kita," jelas Evan.
Dia mengatakan, restoran Texas Chicken di bawah naungan PT QSI kini menambah gerai baru di Ciputra Mall Jakarta Barat.
Baca juga: Kemenaker Dapat Kabar Industri Tekstil Akan Lakukan PHK, Buruh: Bohong, Hanya Akal-akalan Pengusaha
"Dengan dibukanya gerai di Mal Ciputra ini kami berharap masyarakat sekitar dapat menikmati hidangan berkualitas tasa otentik khas ayam Texas," ujar Dedi Hidayah, International Regional Franchise Manager Texas Chicken.