News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kinerja GOTO

Saham GOTO Kembali Jeblok Seharga Rp107, Singapura Lakukan Pembelian, Telkomsel Sebut Hal yang Wajar

Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pada pembukaan perdagangan, Rabu (7/12/2022), saham GOTO langsung terjun ke level bawah atau merosot 6,96 persen ke level Rp107 per saham.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Harga saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) pada perdagangan hari ini, Rabu (7/12/2022) masih mengalami tekanan hingga kembali menyentuh level batas bawah atau auto reject bawah (ARB).

Pada pembukaan perdagangan, saham GOTO langsung terjun ke level bawah atau merosot 6,96 persen ke level Rp107 per saham.

Angka tersebut semakin menjauh dari harga saat penawaran umum perdana (intial publik offering/IPO) pada April 2022 senilai Rp338 per saham.

Baca juga: Harga Saham GoTo Merosot, Driver Gojek Kecewa

Berdasarkan data RTI, sekitar pukul 09.13 WIB, saham GOTO ditransaksikan sebanyak 93,43 juta saham dengan nilai transaksi sekitar Rp9,98 miliar.

Anjloknya saham GOTO pada hari ini menambah panjang catatan merah pergerakan saham GOTO, sebab penurunan harga sudah dimulai sejak 21 November 2022 atau sudah 13 hari perdagangan saham GOTO berada di zona merah.

Adapun mulai anjloknya saham GOTO hingga ke level ARB telah dimulai sejak 28 November 2022, di mana saat itu turun 6,49 persen di level Rp173 per saham.

Singapura Menadah

Mengutip dari Kontan, penurunan harga saham GOTO menjadi peluang untuk mulai mengoleksinya. Hal ini seperti yang yang dilakukan pemerintah Singapura.

Pemerintah Singapura telah memanfaat kesempatan di tengah penurunan harga saham GOTO. Saat harga saham GOTO melorot akibat dilanda aksi jual, pemerintah Singapura menadah saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk.

Jumlah saham GOTO yang diborong Pemerintah Singapura juga tidak sedikit. Per 2 Desember 2022, Pemerintah Singapura telah menguasai 68.710.744.883 miliar saham, atau setara 5,80 persen.

Baca juga: Saham GOTO Longsor 65 Persen, Berikut Analisis Pengusaha Peter Gontha

Kepemilikan Pemerintah Singapura atas saham GOTO ini merujuk pada data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per 2 Desember 2022.

Telkomset Sebut Hal Wajar

PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) menanggapi harga saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) yang semakin tertekan.

Vice President Corporate Communications Telkomsel, Saki Hamsat Bramono mengatakan, fluktuasi nilai saham merupakan hal yang wajar.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini