News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

IMF Sepakati Paket Dukungan Finansial untuk Mesir Sebesar 3 Miliar Dolar AS

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Piramid Mesir. Dana Moneter Internasional (IMF) pada Sabtu (17/12/2022) telah menyepakati paket dukungan finansial baru untuk Mesir senilai 3 miliar dolar AS.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, KAIRO – Dana Moneter Internasional (IMF) pada Sabtu (17/12/2022) telah menyepakati paket dukungan finansial baru untuk Mesir senilai 3 miliar dolar AS.

Menurut laporan dari kabinet Mesir, pemberian dukungan finansial tersebut bertujuan untuk mengurangi utang pemerintah menjadi kurang dari 80 persen dari produk domestik bruto (PDB) dalam jangka menengah.

“IMF tidak meminta pemerintah Mesir untuk memotong pengeluaran untuk subsidi,” kata laporan itu, seraya menambahkan bahwa program baru itu bertujuan untuk memperkuat jaringan perlindungan sosial bagi warga negara.

Baca juga: IMF Sebut Indonesia Jadi Titik Terang di Tengah Kegelapan Dunia, Jokowi: Saya Ingatkan Tetap Waspada

Dilansir dari Aljazeera, perekonomian Mesir sangat terpukul oleh harga minyak dan pangan yang melonjak akibat pandemi virus corona dan perang di Ukraina, dengan mata uang pound Mesir kehilangan hampir 36 persen nilainya terhadap dolar sejak Maret.

Berdasarkan data pemerintah Kairo, sekitar sepertiga dari 104 juta orang Mesir hidup dalam kemiskinan, dan banyak orang Mesir masih bergantung pada pemerintah untuk menjaga harga barang dan kebutuhan pokok tetap terjangkau melalui subsidi negara dan skema serupa lainnya.

Dalam dokumen latar belakang tentang Mesir, IMF mengatakan bahwa program baru itu akan mendanai sebagian kesenjangan pembiayaan mata uang asing negara itu, dan bahwa Kairo telah mendapatkan pembiayaan baru sebesar 5 miliar dolar AS untuk tahun fiskal yang berakhir pada Juni 2023.

Dari jumlah itu, sekitar 2 miliar dolar AS akan berasal dari penjualan ekuitas di perusahaan sektor swasta dan 3 miliar dolar AS berasal dari dukungan multilateral, terpisah dari perputaran simpanan oleh negara-negara Teluk di bank sentral Mesir.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini