News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

BI Luncurkan Laporan Perekonomian Indonesia, Perry Warjiyo: Wujud Transparansi

Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, meluncurkan laporan perekonomian Indonesia sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas ekonomi nasional.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, meluncurkan laporan perekonomian Indonesia sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas ekonomi nasional.

Hal itu dia sampaikan dalam acara Laporan Transparansi dan Akuntabilitas Bank Indonesia (LTABI) 2022 secara virtual, Senin (30/1/2023).

"Pada hari ini, Bank Indonesia meluncurkan laporan perekonomian Indonesia. Laporan ini adalah salah satu bentuk komitmen kami untuk akuntabilitas, transparansi Bank Indonesia," kata Perry Warjiyo.

Baca juga: Polisi Lacak Transaksi Keuangan di Rekening Wowon Untuk Ungkap Penipuan Berkedok Penggandaan Uang

Perry memaparkan, peluncuran laporan keuangan ini merupakan pengaplikasian atas Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).

"Sekaligus melaksanakan amanat rakyat melalui UU BI yang telah diperbaharui beberapa kali terakhir dengan UU P2SK," ujarnya.

Lebih lanjut, Perry berujar, Bank Indonesia memiliki kewajiban untuk menyampaikan kinerja perekonomian sebagai bahan evaluasi sekaligus memprediksi perekonomian tahun berikutnya.

"BI wajib menyampaikan di awal tahun, anggaran evaluasi perekonomian pada tahun sebelumnya dan perkiraan pada tahun berjalan dan juga respon kebijkaan yang ditempuh. Sekaligus laporan itu menjadi bagian dari laporan kinerja kelembagaan," tutur Perry.

Terakhir, Perry menegaskan, akuntabilitas, transparansi, komunikasi merupakan salah instrumen kebijakan dari kredibilitas suatu lembaga.

Baca juga: BRI Microfinance Outlook 2023: Ini Peran BRI dalam Akselerasi Inklusi Keuangan dan Praktik ESG

Menurut dia, suatu lembaga akan memiliki kredibilitas kuat jika rutin mengkomunikasikan apa-apa yang dilihatnya, serta diperkirakan kebijakannya.

"Semoga ini sebagai wujud akuntabilitas dan transparansi dan komunikasi kebijakan kami," tegasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini