Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menyatakan, tema rencana kerja pemerintah (RKP) tahun 2024 upayakan pencapaian target sasaran dan indikator pembangunan dengan tetap melanjutkan tujuh prioritas nasional tahun sebelumnya.
Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa mengatakan, satu di antara targetnya adalah ekonomi tumbuh hingga 5,7 persen di 2024.
Baca juga: Dampak Perang Rusia-Ukraina ke Tanah Air: Ancam Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
"Sasaran pembangunan pada RKP tahun 2024 adalah pertumbuhan ekonomi antar 5,3 persen hingga 5,7 persen," ujarnya dalam "Rapat Koordinasi Pembangunan Pusat 2023", Kamis (6/4/2023).
Kemudian, sasaran tingkat kemiskinan bisa ditekan di antara 6,5 persen sampai 7,5 persen, tingkat pengangguran terbuka 5 persen sampai 5,7 persen, dan rasio gini 0,374 hingga 0,377.
Selain itu, Suharso menambahkan, sasaran indeks pembangunan manusia 73,99 hingga 74 dan penurunan emisi gas rumah kaca 27,27 persen.
Tidak hanya itu, pemerintah juga menargetkan nilai tukar petani dan nilai tukar nelayan bisa meningkat pada tahun depan.
"Sasaran indikator lainnya, yaitu nilai tukar petani 107 hingga 110 dan nilai tukar nelayan 105 hingga 108," pungkasnya.