News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penghargaan K3

Kemnaker Anugerahkan K3 Award 2023 Bagi Perusahaan yang Wujudkan Lingkungan Kerja Anti-Diskriminasi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi lingkungan kerja anti-diskriminasi (Shutterstock)

TRIBUNNEWS.COM - Stigma serta diskriminasi terhadap penderita penyakit HIV/AIDS masihlah begitu besar. Hal ini disebabkan oleh terbatasnya pemahaman masyarakat terkait HIV/AIDS. 

Tak jarang, Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) mengalami perlakuan yang kurang menyenangkan atau tidak terpenuhi haknya untuk mendapatkan kesempatan kerja yang setara, baik untuk bekerja ataupun terus bekerja.

Memang betul, HIV/AIDS merupakan salah satu virus yang paling mematikan di dunia. Namun, tidak seharusnya ODHA menerima perlakuan diskriminasi dari lingkungan sekitarnya.

Sebaliknya, penting bagi berbagai pihak untuk merangkul dan memberikan dukungan bagi para penderita HIV/AIDS. Selain itu, kolaborasi antara pengusaha, pemerintah, dan stakeholders terkait juga dibutuhkan untuk bisa mencegah dan menanggulangi hal-hal terkait HIV/AIDS.

Hal Inilah yang telah dilakukan oleh salah satu perusahan jamu tradisional dan ternama di Indonesia,  PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, yang memiliki program penanggulangan dan pencegahan secara rutin bagi para karyawannya, termasuk penderita HIV-AIDS. 

Human Resource Business Partner Operation Manager Sido Muncul, Bezaliel Pakke mengungkapkan, “Tiap bulan, (Sido Muncul) bekerja sama dengan instansi kesehatan terkait. Biasanya dengan puskesmas, karena mereka punya tanggung jawab wilayah.”

Ia juga menambahkan bahwa perusahaan jamu tradisional ini telah menerapkan kebijakan anti-diskriminasi, khususnya dalam hal kesehatan yang menyangkut karyawan.

"Yang paling penting adalah bahwa kita memiliki kebijakan non diskriminatif. Sampai sekarang, kita juga masih zero kasus HIV Aids," ujarnya.

Terima penghargaan K3 Award 2023 dari Kementerian Ketenagakerjaan

Direktur Sido Muncul, Irwan Hidayat menerima penghargaan K3 Award 2023 dari Kementerian Ketenagakerjaan. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi bagi komitmen Sido Muncul dalam menjalankan program P2HIV-AIDS di Tempat Kerja. (Dok. Sido Muncul)

Berkat komitmen perusahaan dalam memerhatikan keselamatan kerja dan kesehatan para pegawainya di tempat kerja, Sido Muncul kembali meraih penghargaan  Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Award 2023 dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).

Penghargaan ini memiliki beberapa kategori, seperti Pembina K3 Terbaik, Sistem Manajemen K3 (SMK3), Kecelakaan Nihil, P2 COVID-19, serta Pencegahan dan Penanggulangan HIV-AIDS (P2HIV-AIDS) di Tempat Kerja.

Tahun ini,  Sido Muncul mendapatkan level Platinum dengan nilai 96, yang merupakan peringkat tertinggi untuk kategori P2HIV-AIDS di Tempat Kerja.

Direktur Sido Muncul, Irwan Hidayat mengapresiasi penghargaan yang diberikan kepada pihaknya. Ia mengatakan, penghargaan K3 ini melengkapi pencapaian yang diraih Sido Muncul sejak mulai beroperasi tahun 1951 silam.

"Semua penghargaan penting, apalagi ini menyangkut keselamatan. Bagi saya itu penting dan akan berusaha untuk lebih baik lagi," kata Irwan kepada wartawan di Kantor Sido Muncul, dikutip Senin (26/6/2023).

Lebih lanjut, Irwan juga menegaskan bahwa ia dan pihaknya berkomitmen untuk mempertahankan penghargaan yang diberikan.

Terlebih, Sido Muncul sudah memenuhi syarat keselamatan di tempat kerja untuk karyawan dengan memenuhi standar operasional prosedur (SOP) di lingkungan kerja perusahaan.

"Kita berusaha untuk serius bahwa ini penting, baik pencegahan maupun penanggulangan. Yang penting niat baik dan upaya," jelasnya.

Menanggapi penghargaan dari Kemnaker, Bezaliel turut menegaskan bahwa Sido Muncul akan terus melanjutkan komitmennya untuk menjaga kesehatan dan keamanan para pekerja.

"Sido Muncul akan terus mempertahankan prestasi ini sebagai komitmen perusahaan terhadap P2HIV-AIDS," tegasnya. 

Untuk diketahui, jumlah penerima penghargaan P2HIV-AIDS pada K3 Award 2023 berjumlah lebih sedikit dibandingkan dengan kategori lainnya. Tahun ini, jumlah penerima penghargaan berkisar 400 perusahaan. Sementara, jumlah perusahaan yang menerima kategori lainnya lebih dari 1.000 perusahaan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini