TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengirimkan empat nama calon Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Empat nama calon DK OJK tersebut di antaranya untuk Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan Perusahaan Modal Ventura, LKM dan LJK yakni Agusman dan Adi Budiarso.
Kemudian, Kepala Eksekutif Pengawas ITSK, Aset Keuangan Digital dan Kripto yaitu Hasan Fawzi dan Erwin Haryono.
Baca juga: Awas Hoaks Penawaran Investasi atas Nama Anggota DK OJK di Grup Telegram
Empat nama tersebut akan menjalani fit and proper test oleh Komisi XI DPR, dan setelah proses tersebut maka dipilih dua orang.
Berikut profil empat nama calon DK OJK yang dikutip dari berbagai sumber:
Agusman
Agusman saat ini menjabat sebagai Direktur Eksekutif – Kepala Departemen Audit Internal Bank Indonesia sejak 2020.
Ia lahir di Padang pada tahun 1965. Menyelesaikan pendidikan sarjana di bidang Akuntansi Universitas Andalas pada tahun 1989.
Mendapat gelar Master di bidang Economics dan Finance dari Curtin University of Technology pada tahun 1998. Mendapat gelar Phd di bidang Banking & Finance dari Australian National University pada tahun 2006.
Mengawali karier di Bank Indonesia pada tahun 1992, Agusman pernah menjabat sebagai Kepala Departemen Surveillance Sistem Keuangan (2016-2017), Kepala Departemen Komunikasi (2017-2019), dan Kepala Departemen Pengembangan Pasar Keuangan (2019).
Adi Budiarso
Adi Budiarso sekarang menjabat Kepala Pusat Kebijakan Sektor Keuangan (PKSK) Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan sejak 24 Agustus 2020.
Ia lahir di Salatiga, 1 September 1970. Meraih gelar Diploma IV STAN pada tahun 1997. Pada tahun 2001, Adi berhasil memperoleh gelar Master of Accounting dari University of Southern California dan dilanjutkan dengan gelar Doctor of Business Administration dari University of Canberra di tahun 2014.
Mengawali karir sebagai pelaksana di Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan, Kementerian Keuangan pada tahun 1990. Sebelum bertugas di Badan Kebijakan Fiskal, pernah menjabat sebagai Kepala Central Transformation Office (CTO) pada Sekretariat Jenderal, Kementerian Keuangan tahun 2014 – 2018.