Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Pengembangan SDM Perhubungan Djoko Sasono hari ini melantik dan melepas 3.056 perwira tranportasi laut melalui upacara pelantikan dan pelepasan di Lapangan Besar Politeknik Pelayaran Banten, Selasa, 25 Juli 2023.

Para perwira yang dilantik terdiri dari Program Pelaut Peningkatan I, II, III, IV, dan V dan Program Pelaut Pembentukan III, IV serta Diploma III Politeknik Pelayaran Banten, Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta Dan Balai Besar Pendidikan Penyegaran dan Peningkatan Ilmu Pelayaran Jakarta.

Ikut dilantik pula lulusan Program Diklat Pelaut Peningkatan I, II, III, IV, V dan Program Pembentukan III, IV serta Diploma III.

Mereka telah mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai IMO Model Course 7.01, 7.02, 7.03 dan 7.04 dengan sistem dan metode pembelajaran sesuai masa studi masing-masing.

Kepala BPSDM Perhubungan Djoko Sasono dalam amanatnya menyampaikan agar para pelaut dapat memberikan pengabdian dan berkontribusi dalam membangun sector transportasi laut.

“Saya berpesan untuk para perwira transportasi yang baru dilantik hari ini bahwa dalam pengabdian membangun sektor transportasi laut dimanapun saudara berada teruslah berkontribusi untuk melindungi laut sebagai masa depan kita semua,” ujarnya.

Hal yang tak kalah menarik dalam upacara pelantikan dan pelepasan perwira transportasi kali ini adalah penyerahan rekor muri oleh museum rekor – dunia Indonesia dengan peraihan wisuda program vokasi terbanyak dari sekolah kedinasan Kementerian Perhubungan RI.

Djoko Sasono menerima simbolis penyerahan piagam dan medali rekor MURI tersebut secara langsung.

Pelantikan kali ini mengusung tema Perwira Transportasi Laut yang Profesional, Inklusif dan Kolaboratif Mendukung Tata Kelola Transportasi Hijau Berkelanjutan sejalan dengan tema Hari Pelaut Sedunia 2023 yaitu Seafarers Contribution to Protecting the Marine Environment yang bermakna Kontribusi Pelaut dalam Menjaga Lingkungan Laut.

Hal ini memberi pemahaman secara inklusif kepada masyarakat, khususnya sektor maritim untuk berkolaborasi membangun keselarasan langkah dalam mengawal isu-isu perubahan iklim.

Tema tersebut merupakan bentuk dukungan terhadap 17 Target Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang disepakati oleh negara negara PBB hingga 2030.

Pelaut dinilai memiliki kontribusi penting dalam menjaga keberlangsungan lingkungan laut dari berbagai pencemaran yang terjadi dari aktifitas kapal.

Selain itu para pelaut juga memiliki peranan dalam distribusi barang-barang kebutuhan pokok penting, logistik, dan peralatan medis agar mampu menjangkau seluruh dunia.

Pertunjukkan marching band Gempita Swara Bahari Politeknik Pelayaran Banten, pertunjukkan music angklung serta barongsai menjadi atraksi yang mewarnai pelantikan hari ini.