News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konferensi Nasional BNI Indonesia Pertama: Mendorong Pertumbuhan Ekonomi dan UMKM Indonesia

Penulis: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden BNI Global Markets, Mac Srivinasan (kanan) dan Wakil Ketua I dan Direktur Nasional BNI Indonesia, Eddy Sugiri (kiri)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Business Network International (BNI), komunitas bisnis global terbesar berbasis referensi, sukses menyelenggarakan The 1st BNI Indonesia National Conference, sebuah acara monumental yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih kuat dan membuka jalan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang tangguh dan kompetitif.

Hotel prestisius The Ritz-Carlton Jakarta Pacific Place menjadi tuan rumah bagi konferensi luar biasa ini, yang melibatkan lebih dari 300 pengusaha dalam sesi jaringan eksklusif.

Acara ini turut dihadiri oleh tamu terhormat, termasuk pejabat dari Kementerian Koperasi dan UMKM Republik Indonesia, Otorita Ibu Kota Negara (IKN), Badan Pengelola Kawasan Metropolitan Rebana (meliputi wilayah Cirebon-Patimban-Kertajati), serta asosiasi ternama seperti KADIN, HIPMI, dan REI.

Tokoh-tokoh terkemuka dalam konferensi ini termasuk Setio Prioyono, Ketua dan Direktur Nasional BNI Indonesia, Eddy Sugiri, Wakil Ketua I dan Direktur Nasional BNI Indonesia, Grace Hakim, Wakil Ketua II dan Direktur Nasional BNI Indonesia. Dimensi internasional ditambahkan oleh pembicara terkemuka, seperti Mac Srivinasan, CFE, Presiden BNI Global Markets, dan Marcus Hwang, Direktur Nasional BNI Malaysia.

Eddy Sugiri, dalam konferensi pers setelah upacara pembukaan konferensi, menekankan bahwa The 1st BNI Indonesia National Conference merupakan jembatan yang mendukung inisiatif pemerintah untuk memperkuat dan meningkatkan daya saing UMKM, sehingga berkontribusi pada kemakmuran ekonomi Indonesia.

"BNI sebagai organisasi bisnis berbasis referensi terbesar di dunia, yang secara konsisten telah menyediakan banyak peluang bisnis. Bersama dengan BNI, kami berharap dapat mengangkat ekonomi Indonesia dan memberdayakan UMKM Indonesia yang tangguh dan kompetitif," ungkap Eddy Sugiri.

Lebih lanjut, ia menegaskan komitmen BNI dalam mendukung upaya pemerintah untuk mendorong Indonesia masuk dalam lima besar ekonomi global pada tahun 2045 dan keluar dari perangkap pendapatan menengah.

"BNI bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan meningkatkan daya saing global UMKM Indonesia. Dengan jaringan lebih dari 10.000 cabang aktif yang tersebar di 74 negara, BNI memberdayakan UMKM Indonesia untuk memperluas pasar mereka, sejalan dengan tagline "Local Business, Global Network," tuturnya.

Konferensi nasional perdana ini merupakan perpaduan kaya berbagi pengetahuan, pendidikan, pelatihan, dan sesi jaringan bisnis yang dirancang untuk menghubungkan para peserta dan memfasilitasi peluang bisnis langsung. Para pengusaha, yang merupakan anggota BNI Indonesia dari beragam cabang, membawa mitra bisnis mereka, menambah daya tarik pada sesi jaringan.

Sementara itu, Mac Srivinasan, CFE, Presiden Global Markets di BNI, menyatakan kehormatannya dalam menyaksikan secara langsung dampak jaringan BNI terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Ia menekankan bahwa misi BNI selalu untuk memberdayakan bisnis dan pengusaha, dengan bangga mengembangkan platform yang memfasilitasi koneksi dan kemitraan yang bermakna.

"Pendekatan jaringan terstruktur BNI telah melahirkan gelombang inovasi, memungkinkan bisnis dari segala skala untuk berkembang dan berjaya. Melalui perpaduan beragam bakat dan industri, kami telah menyaksikan munculnya kemitraan transformatif yang telah mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan peluang tak terhitung," kata Mac Srivinasan.

Pertumbuhan BNI Indonesia Terus Melaju Pesat

Lintasan pertumbuhan BNI Indonesia terus melaju dengan pesat, menjadi bukti dari kekuatan gabungan dari lebih dari 534 anggota dan lebih dari 8 cabang. Tahun lalu saja, BNI Indonesia mengalami ekspansi fenomenal sebesar 150 persen, dan ini baru permulaan. "Ketika kami berkontribusi pada kemakmuran orang lain, kami juga meningkatkan kehidupan kita sendiri," tambahnya.

Secara global, BNI memiliki jaringan lebih dari 310.000 anggota, memfasilitasi lebih dari 14,3 juta referensi, dan menghasilkan pendapatan melebihi $22,6 miliar selama 12 bulan terakhir, setara dengan PDB dari lebih dari 100 negara.

"Saat kami terus memperluas jaringan kami dan menghadapi tantangan dunia yang terus berubah, kami tetap berkomitmen untuk mendorong perubahan positif, memberdayakan pengusaha, dan menciptakan lingkungan di mana kesuksesan tidak mengenal batas. Bersama-sama, dengan kekuatan kolektif anggota BNI, kami berdedikasi pada misi kami untuk mengangkat ekonomi Indonesia ke puncak baru dan menciptakan masa depan berkelanjutan bagi generasi mendatang."

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini