Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, anggaran untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di tahun 2024 sebesar Rp 40,6 triliun.
"Belanja untuk IKN tahun depan akan mencapai Rp 40,6 triliun. Termasuk yang tadi PUPR sendiri Rp 35 triliun," katanya dalam konferensi pers APBN 2024 di kantor Direktorat Jenderal Pajak, Rabu (16/8/2023).
Ia mengatakan, beberapa pembangunan yang diprioritaskan di IKN Nusantara seperti kemajuan infrastruktur, komplek pemerintahan, dan juga untuk perumahan terutama bagi ASN.
Baca juga: REI Sebut China hingga Korea Selatan Jadi Negara yang Paling Berminat Berinvestasi di IKN
"Total keseluruhan termasuk pembangunan Airport VVIP yang kemarin sudah diputuskan Pak Presiden," ujar Sri Mulyani.
Dalam kesempatan sama, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkap anggaran untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bertambah terus setiap tahunnya.
Anggaran yang dialokasikan di IKN tahun 2022 sebesar Rp 5,24 triliun, 2023 sebesar Rp 26,67 triliun, dan 2024 nanti Rp 35,37 triliun. Jika ditotal, semuanya Rp 65,56 triliun.
Kini, kata Basuki, progresnya secara umum ada pembangunan yang telah mencapai 30 persen, ada yang baru dimulai.
"Progresnya sekarang ini secara umum ada yang baru mulai ada yang sekitar 30 persen," kata Basuki.
Baca juga: Aguan, Pendiri Agung Sedayu Group Pimpin Pemodal Dalam Negeri ke Proyek IKN Nusantara
"Kayak Bendungan Sepaku Semoi itu akhir tahun ini sudah selesai. Intake untuk air baku di Sepaku Semoi juga sudah selesai. Sekarang baru mau mulai water treatment plant," lanjutnya.
Sedangkan untuk rumah ASN, TNI, dan Polri sebanyak 47 Tower akan dimulai September ini pembangunannya.
"Kita rencanakan Juli 12 Tower akan selesai dan furnish, sehingga bisa segera ditempati secara bertahap oleh ASN yang ditugaskan di IKN," kata Basuki.
Baca juga: Proyek IKN Dongkrak Laba Bersih PT PP Semester I 2023 Jadi Rp124 miliar
Kemudian, jalan tol untuk mempersingkat perjalanan dari Balikpapan ke IKN sudah akan selesai sebagian di 2024. Termasuk masjid negara juga sedang dibangun.
Kantor presiden, empat kantor Kementerian Koordinator, kemudian beberapa Kementerian seperti Kementerian Sekretariat Negara sudah juga akan selesai pada 2024.
"Termasuk lapangan untuk upacara yang akan kita siapkan mudah-mudahan Juli sudah biasa selesai," ujar Basuki.
Nanti pada September dan Oktober, Kementerian PUPR baru akan mulai penanaman pohon karena masih menunggu musim hujan.
"Kalau sekarang pohonnya besar sekali. Sudah kita kirim ke sana dari Bogor, Kediri, dan Surabaya. Sudah kita alokasikan di sana untuk dapat ditanam pohonnya di sana. Sesuai target insya Allah pada tahun 2024," kata Basuki.