Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willy Widianto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pulau Madura menjadi salah satu sentra penghasil tembakau di Indonesia. Para petani pun berharap harga tembakau terus membaik hingga ke tahun mendatang.
Diketahui harga tembakau pada tahun ini tertinggi mencapai Rp 70.000 per kilogram. Sedangkan harga terendah Rp 45.000 per kilogram.
Baca juga: Bantu Perekonomian Keluarga, Industri Hasil Tembakau Didominasi Pekerja Perempuan
"Jika kesejahteraan meningkat, pastinya ada kemajuan untuk masyarakat Madura," ujar Ketua Umum Ikatan Keluarga Mahasiswa Madura (IKMM Jabodetabek) Imam Hanafi Abdullah dalam pernyataannya yang diterima Tribun, Senin(28/8/2023).
Sementara itu, Imam juga mengapresiasi sepak terjang H Khoirul Umam alias Haji Her terhadap petani tembakau di Madura. Sebab, Haji Her yang merupakan pengusaha rokok asal Kabupaten Pamekasan Madura itu telah mengangkat petani tembakau di Madura. Bahkan tahun ini, H Her yang merupakan Chief Executive Officer (CEO) PT Bawang Mas Grup, telah memperjuangkan harga tembakau agar lebih baik bagi petani Madura.
Ia menjelaskan bahwa petani tembakau di Madura mengharapkan harga tembakau tetap stabil.(Willy Widianto)