News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Perusahaan Indonesia Perlu Terapkan GRC dan 4 Pilar Governansi Korporat

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG) Prof. Mardiasmo

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG) Mardiasmo mengatakan penting bagi korporasi di Indonesia menerapkan Governance, Risk, and Compliance (GRC) terintegrasi dengan memperhatikan empat pilar governansi korporat.

"Keempat pilar governansi korporat yakni perilaku beretika, akuntabilitas, transparansi, dan berkelanjutan sangat penting. Sebab pelaksana GRC terintegrasi adalah manusia," ujar Mardiasmo di acara puncak Top GRC Awards 2023, di Jakarta, Rabu (6/9/2023).

Baca juga: Wujudkan Pertumbuhan Berkelanjutan, Perbankan Syariah Perkuat Implementasi GRC Terintegrasi

Keempat pilar tersebut juga tercantum dalam Pedoman Umum Governansi Korporat Indonesia. "Jadi, empat pilar tersebut harus dijaga dengan baik demi korporasi," ujar Mardiasmo.

GRC terintegrasi merupakan konsep terpadu yang menerapkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan serta manajemen risiko dan kepatuhan terhadap regulasi dan hukum secara terpadu.

Tiga dekade terakhir, GRC berkembang sebagai respons ke makro ekonomi skala besar dan perubahan bisnis. Korporasi menghadapi ketidakpastian yang lebih besar. Juga, ada banyak risiko baru yang sebelumnya tak bisa diantisipasi dengan baik.

Baca juga: Jalankan Transformasi Berbasis Penerapan GRC, Begini Hasil yang Dipetik BUMN Ini

"Maka, kini GRC masuk ke fase baru yaitu fokus ke adanya respons yang memadai," ungkap mantan wakil menteri keuangan ini.

Top GRC Awards 2023

Top GRC Awards 2023 mengangkat tema Building Resilient Future Through ESG (Environment, Social, and Governance) and GRC. "Artinya, melalui kegiatan ini, ada keinginan terus mendorong pengembangan ketahanan bisnis di masa depan agar bisnis perusahaan dapat terus tumbuh berkelanjutan,” kata Ketua Penyelenggara Top GRC Awards 2023, M Lutfi Handayani.

Ketua Dewan Juri TOP GRC Awards 2023 Antonius Alijoyo mengatakan dengan semakin efektifnya implementasi GRC ini, maka kinerja bisnis perusahaan-perusahaan di Indonesia, akan tetap aman dan tumbuh dengan baik. Sehingga, kepercayaan masyarakat dan investor, baik dari dalam dan luar negeri, akan tetap terjaga dan bahkan makin meningkat.

Dia menyebutkan adanya temuan menarik selama proses penilaian dan wawancara penjurian TOP GRC Awards 2023 berlangsung.

Baca juga: Berhasil Implementasi GRC, Bank KB Bukopin Borong 3 Penghargaan GRC & Performance Excellence Awards

Pertama, secara umum kelengkapan sistem dan infrastruktur GRC perusahaan-perusahaan peserta, sudah semakin lengkap dan meningkat, dibandingkan 2-4 tahun lalu. Namun masih banyak perusahaan yang perlu menjalankan GRC secara terpadu atau GRC Integrated.

Kedua, GRC dan ESG, menjadi tren ke depan, di mana para investor makin care terhadap aspek sosial dan lingkungan demi menjaga iklim bisnis yang berkelanjutan. Karena itu, GRC dan ESG, perlu dikolaborasikan dan diintegrasikan dalam manajemen bisnis agar perusahaan memiliki ketahanan dan kelincahan bisnis di masa datang.

Ketiga, terkait leader yang menjadi kunci keberhasilan GRC. Agar GRC dapat menjadi budaya di perusahaan, diperlukan leader yang memiliki peran dan komitmen tinggi untuk menerapkan GRC.

Aspek Tone at the Top (Keteladanan) harus dijalankan. Presiden Direktur, termasuk Dewan Direksi dan Dewan Komisaris, harus dapat menjadi teladan dalam hal implementasi GRC.

Keempat, baru beberapa perusahaan yang telah mengembangkan teknologi TI/digital untuk mendukung sistem dan implementasi GRC di perusahaan. Pemanfaatan teknologi TI/digital bisa meningkatkan efektivitas implementasi GRC, memudahkan penerapan three lines of defence, update profil risiko secara berkala, dan aspek-aspek penerapan integrated GRC lainnya.

Top GRC Awards 2023 digelar TopBusiness bekerjasama dengan Asosiasi GRC Indonesia, IRMAPA (Indonesia Risk Management Professional Association), ICOPI (Institute Compliance Professional Indonesia), PaGI (Perkumpulan Profesional Governansi Indonesia) dan lain-lain.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini