Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pegadaian mendorong anak muda khususnya generasi Milenial dan generasi Z untuk rajin melakukan investasi sejak dini, contohnya seperti Tabungan Emas.

Salah satu upaya literasi yang dilakukan PT Pegadaian adalah menghadirkan sebuah film pendek atau Web Series dengan judul 'Ali yang Terheran Herman'.

Film yang digarap oleh Sutradara Fajar Nugros ini merupakan kolaborasi PT Pegadaian bersam IDN Pictures.

Baca juga: Cetak Generasi Emas di Timur Indonesia, Pegadaian Hadirkan Gade Creative Lounge Universitas Mataram

Diketahui, produk Tabungan Emas Pegadaian merupakan layanan penitipan saldo emas yang memudahkan masyarakat untuk berinvestasi emas.

Produk Tabungan Emas Pegadaian memungkinkan nasabah melakukan investasi emas secara mudah, murah, aman dan terpercaya.

Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk PT Pegadaian, Elvi Rofiqotul Hidayah mengatakan, saat ini generasi muda mulai peka terhadap pentingnya berinvestasi.

Terutama investasi yang secara fisik tak terlihat, alias serba digital.

"Kalau kita lihat brand lain juga melakukan hal yang sama. Dan ini cara komunikasi mendekati generasi Milenial dan gen Z yang suka pegang handphone dan harapannya kita bisa tampil di situ," ungkap Elvi dalam gala premiere 'Ali yang Terheran Herman yang berlangsung di Grand Indonesia, Senin (19/9/2023).

"Milenial atau generasi muda itu kan biasanya tidak suka fisik, semuanya serba digital, punya investasi dan bentuk fisik investasinya tidak kelihatan. Saldonya berkilo-kilo tapi nggak kelihatan. Ini dapat dilakukan hanya cukup melalui genggaman," sambungnya.

Elvi berharap, dengan adanya film pendek 'Ali yang Terheran Herman' minat generasi muda akan sadarnya berinvestasi semakin meningkat.

"Pegadaian memang customer base paling banyak di generasi senior. Dan kita harus mempersiapkan diri untuk menangkap generasi Z dan Milenial lebih banyak lagi serta juga pendekatan harus bisa lebih baik," pungkasnya.

Sementara itu, Fajar Nugros selaku Sutradara dari Web Series tersebut turut mengapresiasi kerjasama tim dan juga para pemeran.

Diketahui, Web Series ini utamanya dibintangi oleh Indra Birowo serta Omara Esteghlal.

Web Series yang memiliki 4 episode ini rencananya segera tayang di channel YouTube Pegadaian Official pada akhir September 2023.

Fajar pun mengungkapkan, para pemeran dinilai mampu mengirimkan pesan tersebut dengan sangat baik kepada para penonton, melalui aktingnya.

Salah satu tantangan yang ditemui Fajar yakni harus mempelajari terlebih dahulu terkait perkembangan bisnis PT Pegadaian.

Fajar mengungkapkan, PT Pegadaian sendiri telah berevolusi menciptakan inovasi bisnis salah satunya produk Tabungan Emas, serta menjalani bisnis yang serba digital.

"Dalam pembuatan film saya mempelajari dulu terkait perusahaan Pegadaian. Yaitu terkait proses bisnisnya berbeda yang dulu dengan yang sekarang serba digital," papar Fajar.

"Terkait pemilihan pemeran, saya kira mereka berdua Mas Indra Birowo dan Omara adalah aktor yang cerdas. Mereka itu bisa membawakan drama sekaligus juga bisa komedi. Bahkan mereka mampu men-deliver seperti enggak sedang akting, alias natural," pungkasnya.