News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

AdaKami Tetap Belum Yakin Pria Bunuh Diri Akibat Teror Debt Collector Nasabah Mereka

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Utama AdaKami Bernardino Moningka Vega (tengah) di konferensi pers di Jakarta, Jumat, 6 Oktober 2023.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manajemen perusahaan pinjol AdaKami tetap bersikukuh tak yakin nasabah pria yang  bunuh diri adalah nasabah debitur mereka. Pihak AdaKami juga mengklaim belum kunjung menemukan identitas pria tersebut.

Padahal, sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tegas memerintahkan kepada manajemen AdaKami menginvestigasi peristiwa bunuh diri tersebut menyusul viralnya kasus ini di media sosial.

Direktur Utama AdaKami Bernardino Moningka Vega dalam konferensi pers hari ini mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum menemukan identitas korban yang bunuh diri karena teror debt collector.

Pihaknya juga belum dapat memastikan kebenaran apakah korban merupakan nasabah AdaKami atau bukan.

"Sejak ada pemberitaan viral korban bunuh diri nasabah, Adakami terus investigasi, sampai sejauh ini kita tidak menemukan korban," ujarnya, Jumat (6/10/2023).

"Kita sudah ke Bareskrim beri keterangan semua data untuk investigasi. Penyelidikan sudah mulai dilakukan pihak penegak hukum," ujarnya.

Baca juga: Debt Collector-nya Dikeluhkan Suka Meneror, AdaKami Gunakan Jasa Agen untuk Penagihan

Ketua Umum Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) Entjik S. Djafar mengatakan, asosiasinya berupaya membantu permasalahan AdaKami. Antara lain berkoordinasi dengan stakeholder seperti OJK dan aparat penegak hukum.

"Kami dari AFPI terus menerus membantu platform yang sedang mengalami berita viral, dalam hal ini AdaKami," kata dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini