TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Waskita Karya (WSKT) memperoleh kontrak proyek konstruksi jalan tol akses Pelabuhan Patimban paket 2 senilai Rp 873 miliar.
Direktur Operasi II Dhetik Ariyanto menjelaskan, jalan tol ini akan menghubungkan Pelabuhan Patimban dengan jalan tol Trans Jawa ruas Cikopo-Palimanan, Jawa Barat dan juga sebagai dukungan pengembangan untuk wilayah di sekitarnya.
Baca juga: Korupsi Tol Japek MBZ, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol dan 3 Eks Petinggi Waskita Karya Diperiksa
"Tujuan dibangunnya jalan tol akses Patimban untuk meningkatkan konektivitas di Jawa Barat dan memperlancar arus logistik maupun aktivitas ekspor impor yang bersumber dari kawasan industri Cikarang-Cibitung-Karawang hingga Cikampek menuju Pelabuhan Patimban," kata Dhetik dikutip Rabu (15/11/2023).
Jalan tol akses Patimban memiliki total panjang 37,05 km, dimana sepanjang 14,11 km akan dibangun Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dan sepanjang 22,94 km dibangun pemerintah dan Waskita akan mengerjakan sepanjang 6,2 Km.
Baca juga: Menlu Retno Terbang ke Jepang, Cari Investor untuk IKN, Pelabuhan Patimban dan MRT
"Waskita akan mengerahkan seluruh sumber daya dan menerapkan teknologi digitalisasi yang saat ini menjadi keunggulan kami dalam pekerjaan konstruksi," papar Dhetik.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyampaikan, akses tol Patimban ini ditunggu dan sangat menentukan keberhasilan Pelabuhan Patimban dalam kegiatan ekspor impornya.
"Saya berpesan kepada rekan-rekan untuk bisa melaksanakan ini tepat waktu dan dengan kualitas yang baik," ucap Basuki.
Pelabuhan Patimban akan menjadi pusat pertumbuhan kota metropolitan baru dalam pengembangan segitiga emas Rebana, serta diharapkan dapat menciptakan kurang lebih 4,3 juta lapangan pekerjaan baru.
Baca juga: Kemenhub Lanjutkan Pembangunan Pelabuhan Patimban dan Berkomitmen Perkuat Sinergi Antar Instansi
Selain itu, Pelabuhan Patimban akan terkoneksi dengan jalan tol sehingga dapat mengangkat potensi pembangunan 10 kawasan industri prioritas di sepanjang Koridor Utara Jawa.
Pemerintah telah menetapkan tujuan utama pembangunan Pelabuhan Patimban untuk memperbesar pasar ekspor dan
mengurangi traffic existing di Pelabuhan Tanjung Priok.