News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ini Strategi Pemerintah untuk Wujudkan Ketahanan Pangan Indonesia yang Berkelanjutan di Tahun 2024

Penulis: Vincentius Haru Pamungkas
Editor: Content Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

APBN Jadi Bagian Penting untuk Dukung Ketahanan Pangan

TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah menegaskan komitmennya untuk menjaga dan meningkatkan ketahanan pangan nasional melalui Agenda Pembangunan Nasional untuk periode tahun 2022-2024.

Sejumlah kebijakan dan strategi pun telah dirancang oleh pemerintah untuk mengatasi berbagai tantangan, menjaga stabilitas pasokan, hingga meningkatkan produksi.

Optimalisasi produksi menjadi salah satu hal yang diberikan perhatian khusus oleh pemerintah. Pasalnya, meskipun negara ini memiliki potensi besar dalam sektor pertanian, hasil produksi pangan yang belum optimal menjadi salah satu tantangan dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional

Beberapa kendala yang menjadi hambatan utama, di antaranya yaitu keterbatasan sarana prasarana, alih fungsi lahan, keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM), kerusakan infrastruktur, hingga gangguan organisme pengganggu tanaman dan dampak perubahan iklim. 

Di sisi lain, perhatian juga difokuskan pada hambatan yang muncul dalam rantai pasok pangan. Dinamika geopolitik, disparitas pasokan antar waktu dan wilayah, serta ketidakpastian iklim dan cuaca dapat menghambat kelancaran rantai pasok, yang pada akhirnya berpotensi mempengaruhi ketersediaan dan stabilitas harga pangan. 

Menyadari kompleksitas tantangan yang ada, pemerintah terus bekerja keras untuk mengimplementasikan langkah-langkah strategis guna memastikan ketahanan pangan yang kuat dan berkelanjutan di masa depan.

Baca juga: APBN 2024 dan Peranannya sebagai Fondasi Menuju Indonesia Maju 2045

1. Kebijakan pembangunan bidang ketahanan pangan 2024

Salah satu kebijakan strategis yang akan diterapkan pada 2024 oleh pemerintah adalah menempatkan fokus pada peningkatan produksi domestik, hingga penguatan riset, dan  meningkatkan kapasitas petani serta nelayan. 

Dukungan finansial juga menjadi fokus, dengan pemberian subsidi dan bantuan langsung kepada petani untuk meningkatkan ketersediaan modal produksi. Perlindungan usaha tani melalui asuransi pertanian juga mendapat penekanan untuk mengurangi risiko finansial yang sering dihadapi petani.

Untuk memberikan daya tawar yang lebih baik kepada petani terkait akses pasar dan pembiayaan, pemerintah akan memperkuat kelembagaan petani dengan melibatkan pembentukan korporasi petani.

Sementara itu, percepatan pembangunan dan infrastruktur pangan diwujudkan melalui pengembangan kawasan Food Estate menjadi pusat produksi pangan berkelanjutan dengan infrastruktur terpadu. 

Penguatan cadangan pangan nasional juga menjadi prioritas, dengan peningkatan kapasitas penyimpanan dan distribusi serta koordinasi yang lebih baik antara pemerintah dan sektor swasta. 

Dengan demikian, kebijakan pembangunan bidang ketahanan pangan 2024 ini diharapkan dapat menciptakan fondasi yang kuat untuk mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan dan menyeluruh di Indonesia.

2. Pemerintah tingkatkan anggaran ketahanan pangan 

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini