Upaya pemberdayaan yang dilakukan pemerintah dan pengelola zakat hendaknya dapat dilakukan secara berkelanjutan.
"Kami melihat ini sebagai awal dari serangkaian inisiatif untuk terus berinovasi dan memberikan dampak positif bagi kemaslahatan umat," tambahnya.
Ia menambahkan KUA dipilih sebagai subjek program karena merupakan struktur Kemenag yang layanannya bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Pemberdayaan ekonomi umat melalui KUA diharapkan dapat memberikan dampak yang nyata khususnya bagi fakir dan miskin.
Ada 11 KUA kecamatan yang menjadi subjek program, yaitu: KUA Kecamatan Karangkobar, KUA Kecamatan Rakit, KUA Kecamatan Temanggung, KUA Kecamatan Dayeuhluhur, KUA Kecamatan Sidareja, KUA Kecamatan Kroya, KUA Kecamatan Kesugihan, KUA Kecamatan Cilongok, KUA Kecamatan Ajibarang, KUA Kecamatan Kalikajar, dan KUA Kecamatan Mirit.
Katib Syuriyah PCNU Temanggung KH Muhammad Syakur mengatakan, penyaluran bantuan untuk masyarakat Temanggung jelas menjadi bagian kerja NU untuk umat, untuk Nahdliyin, dan masyarakat umum.
“Kami selaku PCNU Kabupaten Temanggung mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada Lazisnu PBNU, Kemenag RI. Progam ini sangat dinanti-nantikan, agar umat di bawah bisa berdaya. Terima kasih juga kepada Indomaret, semoga bisa terus memberkahi,” kata Kiai Syakur.
Ia juga berharap dari bantuan ini ekonomi di Temanggung benar-benar bisa berdaya.
“Bahwa bagaimana pentingnya NU untuk mengangkat harkat-martabat masyarakat dari segi ekonomi agar bisa berdaya,” pungkasnya.