Ia menyebut, dengan semakin banyaknya anak muda yang berwirausaha maka angka pengangguran akan terus berkurang.
Adapun Entrepreuner bertajuk “Yang Muda, Yang Berkarya” dilaksanakan oleh Komunitas ARON KARO bekerja sama dengan PT Juma Berlian Group.
Ketua Penyelenggara Susiko Loipebina Ginting mengungkapkan, kegiatan tersebut, terdiri dari ratusan peserta dari berbagai elemen.
Antara lain Karang Taruna, GP Ansor, PEMUDA Gereja, OMK Katolik, Persatuan Disabilitas, pelaku usaha Pemula, dan perwakilan pemuda di Kabupaten Karo.
“Kami ingin mendorong generasi muda agar semakin optimis dalam memulai dan mengembangkan usaha,” katanya.
Diketahui, jumlah wirausaha Indonesia masih sangat terbatas atau sekira 3,18 persen. Angka itu jauh tertinggal dari negara Asean yaitu Singapura 8,76 persen, Thailand 4,26 persen dan Malaysia 4,74 persen.