News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tren Fintech 2023: E-wallet Jadi Metode Pembayaran Digital Paling Populer

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

E-wallet kini makin luas digunakan untuk transaksi di kalangan pedgang UMKM. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Hasil survei Jakpat yang melibatkan 1503 responden dari gen X, milenial, dan gen Z mendapati mereka dua dari tiga responden memahami perencanaan keuangan.

Artinya, mereka menyadari bahwa mereka harus memiliki manajemen keuangan untuk mencapai tujuan hidup.

Head of Research Jakpat, Aska Primardi mengatakan, setengah dari responden juga sadar bahwa menabung dan berinvestasi adalah dua hal yang relevan dengan kondisi keuangan mereka saat ini.

"Di paruh kedua 2023, sebanyak 28 persen responden merasa menabung adalah opsi terbaik saat ini sementara 10 persen lainnya mengaku tak memiliki anggaran untuk keduanya," kata Aska Primardi dalam keterangannya, Selasa (9/1/2024).

JakPat adalah aplikasi yang dikembangkan PT Gongsin International Transindo (GIT), perusahaan startup digital dari Yogyakarta sebuah  platform melakukan survei di smartphone yang langsung menghubungkan klien dengan responden.

Selain untuk mengetahui pandangan pada perencanaan keuangan,  survei dilakukan untuk mengetahui perilaku dan kebiasaan pengguna fintech di Indonesia, penggunaan di bidang pembayaran digital, investasi, pinjam online, dan asuransi.

Dikatakannya, lebih dari separuh responden sudah memahami pentingnya perencanaan finansial, dan sebagian dari mereka juga memahami pentingnya tabungan, dana darurat, asuransi, sampai investasi.

Survei juga menyinggung kebiasaan penggunaan tiga jenis pembayaran digital yakni e-wallet, internet/mobile banking (terdiri dari mobile/internet/digital banking dan kartu debit virtual), serta buy now pay later/BNPL atau biasa dikenal pay later (pinjaman online/pinjol dan peer to peer/P2P lending).

Pada semester kedua 2023, sebanyak 86 persen responden melakukan pembayaran digital.

Aktivitas keuangan lain yang juga dilakukan, baik secara digital maupun konvensional, adalah membayar kredit (37 persen), investasi (25 persen), dan asuransi (24%).

Baca juga: Rupiah Digital Siap Meluncur, Yuk Ketahui 3 Perbedaannya dengan e-Wallet!

"Lebih detail, 3 dari 4 responden menggunakan e-wallet sebagai metode pembayaran digital, disusul mobile/internet banking (45%), dan pay later (25%)," katanya.

E-wallet menjadi metode pembayaran digital populer dimana responden menggunakannya saat belanja online atau ketika bertransaksi langsung seperti di restoran, supermarket, dan lain-lain.

Aska mengungkapkan seringkali gaji dan tabungan sudah banyak tergerus oleh kebutuhan sehari-hari dan gaya hidup dan di sisi lain ada kemungkinan kenaikan pendapatan kalah dengan biaya hidup yang naik lebih cepat dan lebih tinggi.

Baca juga: Transaksi BSI Mobile Terdongkrak oleh Geliat E-Commerce dan E-Wallet

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini