News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tembus Target, Realisasi Investasi Sepanjang 2023 Capai Rp 1.418,9 Triliun

Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyampaikan, realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp 1.418,9 triliun.

Nilai itu setara dengan 101,3 persen dari target investasi yang diberikan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) sebesar Rp 1.400 triliun.

Hal itu dia sampaikan dalam Konferensi Pers Realisasi Investasi Triwulan IV di Kantor BKPM, Jakarta Pusat, Rabu (24/1/2024).

Baca juga: OJK Minta Anak Muda Selektif Pilih Jenis Investasi, Tak Sembarangan Ikut-ikutan Crazy Rich

"Alhamdulillah Januari sampai Desember Rp 1.418,9 triliun tumbuh 17,5 persen. Capaian kita 101,3 persen dari target Rp 1.400 triliun, Alhamdulillah," kata Bahlil.

"Jadi pak Jokowi ini fair juga, kalau menterinya di pertahankan artinya KPI (key performance indicator) nya bagus. Jadi kalau menterinya di reshuffle atau diganti mungkin karena KPI nya enggak sampai. Jadi jangan ngomel kalau sudah selesai," imbuhnya.

Bahlil menyatakan, realisasi investasi sepanjang tahun 2023 ini telah berhasil menyerap 1.823.543 orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

"Total penyerapan tenaga kerja dari investasi Rp 1.418 triliun sebesar 1.823.543 orang. Ini lapangan pekerjaan langsung investasi ini di luar sektor hulu migas di luar sektor keuangan dan di luar UMKM," jelasnya.

Kemudian, nilai Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp 744 triliun atau naik 13,7 persen dibandingkan tahun 2022. Sedangkan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp 674,9 triliun atau naik 22,1 persen dari 2022.

Selain itu, Bahlil juga menyampaikan bahwa nilai investasi di luar Pulau Jawa sebesar Rp 730,8 triliun atau 51,5 persen. Sedangkan investasi di Pulau Jawa sebesar Rp 688,1 triliun.

Baca juga: Kondisi Investasi Tahun Ini Diyakini Lebih Kondusif, Instrumen Mana yang Unggul?

Adapun realiasi investasi kuartal IV tahun 2023 sebesar Rp 365,8 triliun. Dari total investasi tersebut berhasil menyerap Tenaga Kerja Indonesia (TKI) sebanyak 457 ribu tenaga kerja.

Lebih lanjut, Bahlil mengatakan bahwa kinerja Penanaman Modal Asing (PMA) di kuartal IV ini sebesar Rp 184,4 triliun atau naik 5,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2022.

Sedangkan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) berhasil mencatatkan Rp 181,4 triliun atau naik 29,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2022.

Selain itu nilai investasi di luar Pulau Jawa sebesar Rp 185 triliun atau 50,6 persen. Sedangkan investasi di Pulau Jawa sebesar Rp 180,8 triliun.

"Presiden Jokowi menyampaikan kepada kami bahwa untuk realisasi investasi di luar pulau Jawa bagaimana di desain agar betul-betul digerakkan ke sana untuk penciptaan kawasan pertumbuhan ekonomi baru dan pemerataan pertumbuhan," jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini