News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Groundbreaking Kelima IKN Dilakukan Pekan Ini, Diikuti Sektor Perbankan dan Keuangan

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi lokasi Ibu Kota Nusantara

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Groundbreaking kelima di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan dilakukan pekan ini. Peletakan batu pertama tersebut akan diikuti oleh sektor perbankan dan keuangan.

Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danis Sumadilaga menerangkan, bahwa groundbreaking akan berlangsung dua hari, yakni Kamis (29/2) dan Jumat (1/3).

"Daftarnya dalam proses yakni Bank Mandiri, Bank BRI, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial, kelihatannya yang sektor-sektor keuangan," ujar Danis di Jakarta, Senin (26/2/2024).

Baca juga: Lowongan 200 Ribu ASN Untuk Penempatan di IKN

Danis menyampaikan, grounbreaking kelima juga akan diikuti oleh sektor telekomunikasi. Selain itu, Danis memaparkan, pembangunan IKN telah menelan APBN mencapai Rp68,59 triliun. Dia menambahkan, Kementerian PUPR sedang membangun sarana dan prasarana dasar guna menunjang pembangunan IKN.

"Yang didistribusikan ke dalam 89 paket pekerjaan konstruksi," tutur Danis.

Penggunaan APBN, kata dia, untuk pembangunan istana negara tempat berkantor presiden di IKN. Progres pembangunan IKN, ucap Danis, sudah lebih dari separuhnya.

"Sudah sekitar 56 persen itu ya istana negara," terang Danis.

Selain itu, penggunaan APBN juga meliputi kawasan perkantoran hingga kompleks perumahan menteri, pembangunan waduk, dan jaringan instalasi air minum. Lalu, untuk pembangunan jalan tol seksi 3B yang merupakan akses utama menuju IKN. Perkembangan pembangunan fisik jalan tol seksi 3B mencapai 70 persen.

"Selain dari infrastruktur yang dibangun oleh kementerian PUPR, juga saya informasikan Anda juga dari ESDM melalui PLN, kemudian dari Pertamina untuk gas, kemudian dari eh Telkom fiber optik nah itu dilakukan juga," ujar Danis.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini