News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Wapres Minta Industri Halal Indonesia Kuasai Dunia: Banyak Negara Non-Muslim Tahu Potensi Kita

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Acos Abdul Qodir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Presiden RI (Wapres) KH Ma'ruf Amin beri sambutan saat membuka Seminar Halal Go Global di Gedung Daerah Kepulauan Riau, Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Jumat (15/3/2024).

Akan tetapi hingga kini tercatat, capaian tersebut masih berada di kisaran 3 juta. 

Bahkan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) juga mengaku terdapat kendala keterbatasan anggaran 2024 untuk mengejar sasaran. 

Meski begitu, Ma'ruf Amin menegaskan pihaknya sejauh ini belum menerima laporan secara detail mengenai angka target dan juga kendala yang sedang dihadapi saat ini.

"Menurut informasi, sudah 4 juta, ya artinya memang belum mencapai target," kata Ma'ruf Amin saat ditemui di acara peresmian Kepulauan Riau Ramadan Fair 2024, di Gedung Daerah Kepri, Jumat (15/3/2024).

Baca juga: Penuhi Permintaan Ekspor, Turrima Perluas Pembangunan Pabrik di Seluruh Indonesia

Lebih lanjut, meskipun dirinya menilai masih ada hambatan namun, Wapres menegaskan akan terus mendorong penuntasan target ini.

Beragam upayanya akan terus dilakukan oleh pemerintah dalam bekerjasama dengan seluruh pihak dan stakeholder.

"Nah, itu yang akan kita coba bagaimana (menuntaskan target),” tutur Ma'ruf Amin.

Menurut Wapres, pemerintah selama ini terus berkomitmen mendorong sertifikasi halal ini, yakni dengan menyiapkan berbagai infrastruktur pendukungnya. 

Atas hal itu, Wapres Ma'ruf tetap merasa optimistis kalau target 10 juta sertifikasi halal dapat diwujudkan.

"Karena itu, kalau ada kendala-teknis teknis, nanti kita akan cari kita akan terus (atasi) supaya layanan sertifikasi ini terus cepat dilakukan," ujarnya.

"(Untuk target 10 juta) Optimisme tercapai," tukas dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini