TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Laba PT Patra Jasa meningkat hampir separuh lebih yakni 53 persen pada tahun 2023. Tercatat laba anak perusahaan BUMN ini mencapai Rp 187 miliar.
Hal tersebut berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2023.
Selain laba yang meningkat perusahaan yang bergerak melalui tiga pilar bisnis yakni properti, hotel and services ini juga mencatatkan pendapatan sebesar Rp 3,5 triliun atau meningkat 33 persen dibandingkan pencapaian tahun 2022.
Baca juga: Patra Jasa Fokus Lakukan Strategi Optimalisasi Aset dan Pengembangan SDM
Direktur Utama Patra Jasa Ray SM Daulay mengatakan pihaknya dengan hasil RUPST tersebut akan berkomitmen untuk terus bertumbuh secara berkelanjutan menjaga keberlangsungan bisnis perusahaan dengan meningkatkan terus performa dan tata kelola perusahaan yang baik.
"Pada 2023, Patra Jasa juga berhasil menorehkan sejumlah prestasi yaitu berupa 27 penghargaan, yakni satu penghargaan berskala internasional dan 26 penghargaan tingkat nasional," kata Ray dalam pernyataannya yang diterima Tribun, Minggu (2/6/2024).
Sementara itu VP Portfolio and Performance Management PT Pertamina (Persero) Asep Samsul Arifin dan Sekretaris Perusahaan PT Pertamina Pedeve Indonesia Ali Samsul Rochman menyebut pencapaian kinerja yang disampaikan merupakan konsolidasi dua anak Perusahaan Patra Jasa, yaitu PT Mitra Tours and Travel dan PT Prima Armada Raya.
Baca juga: Patra Jasa Borong Anugerah BUMN 2022
"Ini adalah catatan kinerja yang positi sepanjang tahun 2023 sebagai bukti kolaborasi dua anak perusahaan," ujar Ali Samsul.
RUPST berlangsung secara lancar dan dihadiri langsung oleh Komisaris Utama Patra Jasa Aditya Griadi beserta jajaran Dewan Komisaris Patra Jasa dan Direktur Utama Patra Jasa Ray SM Daulay beserta jajaran direksi Patra Jasa.