News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

39,6 Ton Kopi Jenis Robusta asal Lampung akan Diekspor ke Mesir

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kopi green bean jenis robusta yang berasal dari Lampung diekspor ke Mesir sebanyak 39,6 ton akan diekspor dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa (16/7/2024).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) melakukan proses stuffing ekspor kopi green bean jenis robusta yang berasal dari Lampung ke Mesir sebanyak 39,6 ton.

Setelah itu, kopi green bean akan diekspor dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa (16/7/2024).

Direktur Utama PT PPI, S Hernowo mengatakan ekspor kopi tersebut, merupakan realisasi atas kerja sama perdagangan antara PPI dengan Haggag Import Company, Mesir yang dilakukan dalam gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) 2023 di ICE BSD.

Baca juga: PPI Dunia dan PNM Sepakat Perkuat Ekonomi Masyarakat Melalui Micro Financing

Ia menyebutnya, ekspor kopi ini merupakan realisasi kedua berdasarkan rencana kontrak kerja sama sebanyak 475 ton.

Sebelumnya, pada Desember 2023 melalui kontrak yang sama, telah dilakukan ekspor kopi perdana jenis robusta sebanyak 79,2 ton.

“Kami terus melakukan realisasi atas kerja sama, termasuk ekspor kopi ke Mesir kali ini,” jelas Hernowo ditulis Selasa (9/7/2024).

Baca juga: PPI Dunia Dorong Pemerintah Tingkatkan Kemananan Data Nasional Pasca Serangan PDNS

Lebih lanjut Ia menyampaikan, realisasi ekspor ini menjadi salah satu upaya PPI dalam mendukung pertumbuhan bisnis perusahaan dan membantu Pemerintah untuk mencapai surplus perdagangan.

Selain itu, dengan kegiatan ekspor, PPI terus memperluas peluang pasar baru di Mesir dan negara lainnya melalui produk kopi.

"Kami secara berkelanjutan melakukan ekspor kopi, serta mendorong perdagangan internasional dengan memasok kopi salah satunya jenis robusta dengan kualitas biji kopi yang baik dan packaging yang aman dan sesuai standarisasi," tutur Hernowo.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini