News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rencana Perpanjangan MRT hingga Tangerang Selatan Masih Dibahas dengan Pemprov Banten

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pekerja beraktivitas di proyek CP 201 (Stasiun Thamrin-Stasiun Monas) fase 2A MRT Jakarta di dekat Stasiun Monas, Jakarta, Kamis (25/1/2024). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT MRT Jakarta (Perseroda) angkat suara terkait update terbaru wacana perpanjangan jalur layanan transportasinya dari Lebak Bulus, Jakarta Selatan, menuju Tangerang Selatan, Banten.

Direktur Utama MRT Jakarta, Tuhiyat mengatakan, hal tersebut kini masih didiskusikan oleh Pemerintah Daerah terkait, dalam hal ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta dan juga Pemprov Banten.

Tuhiyat mengatakan, pihaknya pada dasarnya hanya sebagai salah satu operator, sehingga hanya mengikuti arahan saja.

"Tadi saya katakan itu ke arah Tangsel, ke arah Banten, ke arah Cikarang gitu ya. Itu adalah interkoneksi yang harus dilakukan," ungkap Tuhiyat di Kantor MRT Jakarta, Kamis (11/7/2024).

"Oleh karena itu sangat tergantung kepada Pemerintah Provinsi atau pemerintah kota yang bersangkutan. Ditambah support dari pemerintah pusat dalam hal ini kementerian perhubungan," sambungnya.

Tuhiyat mengungkapkan, rencana dasar pengembangan MRT hingga ke berbagai wilayah penyangga Jakarta berada di ranah Kementerian Perhubungan dalam hal ini Badan Pengatur Transportasi Jabodetabek (BPTJ).

Kalau pun Lembaga/Instansi dan Pemerintah Daerah telah menyepakati, maka tinggal mencari sumber pendanaan.

"Jadi itu sebenarnya proyeknya itu, plannya itu semuanya ada di kementerian perhubungan. Gitu ya. Jadi nanti MRT siap aja. Anytime," papar Tuhiyat.

"Kita kerjasama, operator dan sebagainya. Enggak ada masalah," pungkasnya.

Baca juga: Progres Pembangunan MRT Bundaran HI-Kota Capai 37 Persen, Bakal Beroperasi di 2027

MRT Fokus Pengembangan di Wilayah Jakarta, Progres Bundara HI - Kota Capai 37 Persen

Pembangunan proyek infrastruktur transportasi massal yakni MRT Jakarta, khususnya fase 2A, telah mencapai progres 37 persen hingga Juli 2024.

MRT Jakarta fase 2 ini menyambung dari Stasiun Bundaran HI menuju Stasiun Ancol dan pembangunannya terbagi ke dalam 2 bagian, yakni fase 2A (Bundaran HI - Kota) dan fase 2B (Kota - Ancol).

Direktur Konstruksi MRT Jakarta, Weni Maulina mengungkapkan, fase 2A terdiri dari 8 stasiun pemberhentian. Yakni Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, Mangga Dua, Kota.

Baca juga: 286 Ribu Orang Naik MRT Manfaatkan Tarif 1 Rupiah saat HUT Kota Jakarta

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini