Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Industri wisata kesehatan Malaysia terus menggarap pasar pelancong asal Indonesia yang ingin berobat atau memeriksakan kesehatannya ke negeri jiran tersebut.
Mr. Julinus Jeffery Jimit, CEO Sabah Tourism Board, mengatakan saat ini terjadi peningkatan kunjungan dari pengunjung Indonesia yang mencari layanan medis ke Sabah, Malaysia.
"Tren wisata medis telah menjadi semakin populer di Sabah, terutama di kalangan wisatawan Indonesia yang memilih destinasi kami karena fasilitas medis yang luar biasa dan juga wisata alamnya" ujarnya.
Mr. Jimit juga menekankan kemudahan penerbangan langsung yang baru-baru ini dibuka kembali dari Jakarta, tiga kali seminggu juga memudahkan pelancong Indonesia berobat ke Sabah.
"Konektivitas yang lebih baik ini membuat Sabah mudah diakses bagi para pelancong dari Jakarta, dengan akses yang mudah ini, diharapkan mendapatkan peningkatan secara signifikan untuk wisata dan juga bisa memfasilitasi perjalanan mereka untuk pemeriksaan medis yang diperlukan" tambahnya.
Sabah Tourism Board minggu ini berpartisipasi di kegiatan pameran Malaysia Healthcare Expo (MHExpo) Jakarta yang berlangsung di Mal Kelapa Gading 3 Jakarta, 18-21 Juli 2024
Di kegiatan ini Sabah Tourism Board untuk dapat menawarkan wisata medis di Sabah yang sedang berkembang dengan memanfaatkan keahlian medis terkenal di wilayah Sabah ditengah keindahan alam dan atraksi budayanya.
Encik Mohamad Faizal Mohamed, General Manager KPJ Sabah Specialist Hospital, sangat antusias memperkenalkan rumah sakit mereka yang berstandar internasional di MHExpo bersama Sabah Tourism Board.
Dia mengatakan, MHExpo berfungsi sebagai platform yang baik untuk mempromosikan wisata medis di Sabah, sehingga bisa memberikan pelayanan yang berkualitas kepada mereka yang mencari opsi kedua berobat.
Sabah memiliki beberapa rumah sakit swasta yang selama ini melayani pelancong kesehatan dari mancanegara seperti KPJ Damai Specialists Hospital, Gleneagles Kota Kinabalu, Sabah Care Fertility Centre, Jesselton Medical Centre, dan Tawau Specialist Medical Centre.