Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Jenderal Informasi Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Kominfo Prabu Revolusi memilih menghindar saat ditanya tentang akun fufufafa yang saat ini sedang dirujak netizen di media sosial.
Akun tersebut diduga milik Gibran Rakabuming Raka yang tidak lain anak pertama Presiden Joko Widodo yang juga wakil presiden terpilih.
Prabu semulanya ingin memberi tangapan soal kontroversi statement yang dilontarkan akun tersebut di media percakapan warga, Kaskus.
Namun, dia memilih mengurungkan niat tersebut. Dia bilang, lebih baik media menggunakan pernyataan milik Budi Arie saja.
"Kalau itu kan, gini ya.. saya rasa... tar salah jawab lagi. Ya sudahlah enggak usahlah (dibahas). Enggak usahlah sudah. Itu pakai statementnya pak menteri saja. Skip saja ya," elaknya kepada wartawan yang menemuinya di kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Jumat (13/9/2024).
Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengklaim akun fufufafa yang tangkapan layar percakapannya banyak diunggah netizen di media sosial X bukanlah milik Gibran Rakabuming Raka.
Budi menyatakan setelah tim dia melakukan pengecekan, akun fufufafa bukan milik Gibran.
"Nanti diumumin kalau tahu yang punya nanti diumumin. Yang pasti bukan punya Gibran," kata Budi kepada wartawan di Kantor Kominfo, Kamis (12/9/2024).
Budi enggan menjelaskan lebih rinci soal alasan tersebut. Dia hanya menyebut bahwa saat ini Kominfo tengah mencari pemilik akun tersebut.
"Nanti lagi dicari, pasti nanti ketahuan," imbuhnya.
Gibran Rakabuming Raka juga telah menanggapi terkait tudingan dirinya adalah pemilik akun Fufufafa di media sosial Kaskus dan X.
Baca juga: Roy Suryo dan Sindirannya ke Budi Arie Setiadi Soal Akun Fufufafa di Kaskus yang Viral
Akun Fufufafa di tahun 2014 sering mengunggah pernyataan tidak pantas dan cenderung sangat sarkas tentang banyak orang, mulai dari kalimat jorok yang cenderun melecehkan pesohor secara verbal, hingga ke politisi PKS.
Kalimat sarkas juga banyak ditulis akun tersebut yang ditujukan kepada Prabowo Subianto dan anak tunggalnya. Didit.
Gibran mengaku tidak tahu menahu soal akun Fufufafa tersebut.
"Lha mbuh, takono sing nduwe akun (ndak tahu, tanya saja pemilik akun)," tanggapan singkat Gibran, Selasa (10/9/2024). Saat didesak lanjut terkait kepemilikan akun medsos Fufufafa itu, Gibran enggan buka suara.
Roy Suryo: Postingan Akun Fufufafa di Kaskus Sudah Kategori Ujaran Kebencian
Pegiat media sosial dan pengamat telematika dalam artikel opininya di Tribunnews mengemukakan, tulisan-tulisan akun Fufufafa di Kaskus dan kini banyak dipersoalkan masyarakat sudah masuk kategori ujaran kebencian alias hate spech.
Hate speech menurut hukum Indonesia, dapat dijerat UU ITE No 01/2024 yang merupakan revisi dari UU ITE No 19/2016 dan UU ITE No 11/2008.
Saya menyarankan, untuk persoalan akun Fufufafa di Kaskus ini, BAS sebaiknya diam saja. Tidak usah banyak berkomentar agar tidak tampak kekonyolannya.
Hal itu bisa berakibat Kementerian Kominfo yang dia pimpin semakin dibully netizen karena statemennya di atas yang jauh panggang dari api alias tidak berdasar kajian ilmiah sama-sekali.
Jelas-jelas sudah saya sampaikan analisis detailnya soal akun Fufufafa di Kaskus tersebut (bisa dibaca artikelnya minggu lalu berjudul: "Analisis Jejak Digital dan Ulah Fufufafa di KasKus yang sangat Ambyar" Jumat, 6 September 2024).
Baca juga: Berdagang Pengaruh Politik: Membaca Relasi Keluarga Joko Widodo dengan Owner Private Jet yang Viral
Analisis saya sesuai dengan banyak temuan dari para netizen +62 serta didukung beberapa pakar digital yang masih memiliki nyali dan nurani atas keilmuannya.
Sebenarnya sudah tidak perlu dibantah lagi bahwa akun Fufufafa di Kaskus yang membuah heboh masyarakat tersebut adalah akun milik orang yang selama ini sudah banyak disebut.