News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Alokasi Penyaluran Bantuan Cadangan Beras Pemerintah di Wilayah Papua Mencapai 23,6 Juta Kg

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyaluran Cadangan Beras Pemerintah (CBP) Bulog secara simbolis, sebagai upaya mendukung ketahanan pangan nasional di Kabupaten Jayapura, Distrik Kemtuk Gresi.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Cadangan beras pemerintah (CBP) Bulog untuk mendukung ketahanan pangan nasional di wilayah Papua telah tersalurkan.

Adapun penyaluran bantuan pangan pemerintah ini dilakukan PT BGR Logistik Indonesia (BLI) dengan alokasi untuk bulan Agustus, Oktober, dan Desember 2024.

Total alokasi bantuan CBP Bulog yang didistribusikan BLI di wilayah Papua mencapai 23,6 juta kilogram dengan 7,8 juta kilogram per alokasi.

Baca juga: Harga Beras Mahal Bikin Bayu Krisnamurthi Dicopot, Erick Thohir Pilih Eks Bos Asabri Pimpin Bulog

Direktur Utama PT BGR Logistik Indonesia, Syailendra mengatakan, bantuan ini akan disalurkan ke 42 kabupaten/kota di enam provinsi, yaitu Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Pegunungan, Papua Selatan, dan Papua Tengah.

Menurutnya, hingga 12 September 2024, realisasi distribusi untuk 425.762 Penerima Bantuan Pangan (PBP) telah mencapai penerimaan di last mile sebesar 425,7 juta kilogram, atau setara 53,97 persen.

"Secara masif BLI akan mendistribusikan sisa CBP yang belum terealisasikan hingga bulan Oktober dan Desember. Upaya ini dilakukan untuk memastikan CBP bisa terdistribusi secara merata dan tepat sasaran," papar Syailendra dikutip Sabtu (14/9/2024).

Ia menjelaskan, kondisi geografis Papua terkenal dengan medan yang sulit, sehingga BLI menggunakan strategi kombinasi pada moda transportasi distribusinya baik darat maupun udara.

Hal ini dilakukan untuk memastikan bantuan pangan dapat menjangkau seluruh kabupaten dan kota yang ditargetkan.

“Kami menyadari bahwa tantangan distribusi di Papua tidaklah mudah. Namun, kami berkomitmen untuk terus mencari solusi terbaik agar bantuan pangan ini sampai ke masyarakat yang membutuhkan, di mana pun mereka berada,” ujar Syailendra.

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini