News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Founder Amazon Jefff Bezos Sembunyikan Identitas demi Diskon Rumah Mewah

Penulis: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

CEO Amazon Jeff Bezos (kiri) dan properti mewah di pulau Indian Creek di Miami, Amerika Serikat, yang baru dibelinya. Belakangan, transaksi jual-beli ini digugat pemilik lama, pengusaha mainan Leo Kryys karena merasa tidak diberi tahun oleh agen propertinya tentang siapa pembeli sebenarnya dari rumah mewah yang dia jual.

TRIBUNNEWS.COM - Founder Amazon, Jefff Bezos, diketahui menyembunyikan identitas aslinya demi berburu diskon rumah mewah yang sedang diincarnya.

Leo Kryss, sang pemilik properti di Miami, Amerika Serikat, setuju menjual properti Miami dengan harga di bawah harga yang dia minta, tanpa menyadari bahwa pembeli sebenarnya dari properti dia adalah Jeff Bezos, pendiri Amazon.

Leo Kryss sehari-harinya dikenal sebagai oengusaha mainan dan elektronik asal Brasil. Mengetahui hal itu, dia kemudian menggugat agen real estat yang menangani penjualan properti mewahnya tersebut.

Menurut Leo Kryss, sang agen properti telah membujuknya untuk memberikan diskon6 juta dari harga yang dia minta untuk rumah mewahnya yang dia jual tanpa terlebih dulu memberi tahu ke dia bahwa pembelinya adalah CEO Amazon Jeff Bezos.

Kryss mengklaim dia tidak akan menyetujui diskon tersebut dan akan mengambil lebih dari 79 juta dolar AS yang dia gunakan untuk menjual properti tersebut seandainya saja dia tahu orang terkaya kedua di dunia itu berada di balik pembelian rumah tersebut.

Peta rumah mewah yang dibeli CEO Amazon Jeff Bezos (kiri) di Pulau Indian Creek di Miami, Amerika Serikat, melalui agen properti, yang bersebelahan dengan rumah-rumah mewah para pesosor AS. Belakangan, transaksi jual-beli ini digugat pemilik lama, pengusaha mainan Leo Kryys.

Jeff Bezos saat ini memiliki kekayaan lebih dari 200 miliar dolar AS, dan kekayaannya hanya dikalahkan oleh CEO Tesla dan SpaceX Elon Musk.

Jeff Bezos membeli rumah seluas 19.000 kaki persegi di pulau Indian Creek di Miami, yang dijuluki “bunker miliarder” karena menjadi rumah bagi banyak miliarder dan selebriti, pada bulan Oktober.

Rumah, yang memiliki gudang anggur, perpustakaan, dan teater, awalnya dijual seharga $85 juta.

Leo Kryss kini menggugat perusahaan real estat AS Douglas Elliman, yang menangani kedua sisi penjualan tersebut, ke pengadilan karena diduga menyembunyikan identitas pendiri Amazon.

Kryss mengklaim bahwa Bezos telah membeli properti yang berdekatan seharga $68 juta pada bulan Juni tahun yang sama, jadi dia curiga bahwa miliarder itu berada di balik penawaran rumahnya dan bertanya apakah dia memang calon pembelinya, menurut pengajuan pengadilan.

Baca juga: Ajak Tunangannya, Pendiri Amazon Jeff Bezos Temui Paus Fransiskus di Vatikan

Douglas Elliman mengaku tidak mengetahui hal tersebut, menurut dokumen hukum. Kryss, yang mengeluarkan $28 juta untuk membeli tempat itu pada tahun 2014, setuju untuk menjual properti itu seharga $6 juta di bawah harga yang diminta.

Bos Amazon, Jeff Bezos. (Business Insider)

Baru kemudian dia mengetahui bahwa dia telah menjual properti itu kepada entitas yang terkait dengan Bezos.

Mengetahui siapa pembeli sebenarnya akan “sangat penting bagi negosiasi [Kryss] dan keputusannya mengenai harga jual akhir,” demikian isi dokumen hukum tersebut.

Baca juga: Jeff Bezos Kembali Pimpin Amazon Pasca Harga Sahamnya Anjlok Hingga 50 Persen

Pengacaranya juga mengklaim bahwa makelar tersebut “mengetahui atau seharusnya mengetahui siapa pembeli utama yang diuntungkan dan salah mengartikan fakta yang sangat penting tersebut kepada klien kami.”

Pulau Indian Creek memiliki 41 alamat, dengan penduduk termasuk putri mantan Presiden AS Donald Trump Ivanka Trump, legenda NFL Tom Brady, dan model Adriana Lima.

Pada bulan April, Bezos meningkatkan total investasinya di area tersebut hingga $237 juta dengan pembelian rumah ketiga di pulau tersebut senilai $90 juta. Sidang pengadilan dijadwalkan pada 11 Oktober 2024 ini di AS.

Sumber: Russia Today

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini