TRIBUNNEWS.COM - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). 

Komitmen tersebut diwujudkan lewat sederet program unggulan yang diamini mampu meningkatkan pertumbuhan dan daya saing UMKM di Indonesia. Tentunya, hal ini dapat memberikan kontribusi positif pada perekonomian nasional, salah satunya lewat penyerapan tenaga kerja lokal.

Namun, seringkali UMKM menghadapi berbagai tantangan, mulai dari akses pembiayaan, pemasaran, hingga keterbatasan dalam pemanfaatan teknologi.

Melihat adanya tantangan tersebut, BRI hadir dengan solusi konkret melalui sejumlah program yang dirancang khusus untuk memperkuat dan memberdayakan UMKM.

Program BRI untuk pemberdayaan UMKM

Dalam menjalankan setiap programnya, BRI kerap melakukan pelatihan berupa transfer ilmu dan keterampilan guna meningkatkan kapasitas pelaku UMKM dalam mengambil keputusan hingga mengelola sumber daya yang dimiliki.

Berikut ini merupakan beberapa program BRI yang dihadirkan untuk pengembangan dan pemberdayaan UMKM.

Baca juga: Sukses Kembangkan Usaha, Cerita Pengusaha Jambu di Kudus Manfaatkan Pemberdayaan BRI

Desa BRILiaN

Program Desa BRILian hadir untuk memperkuat desa sebagai pusat pertumbuhan ekonomi. Program ini memfasilitasi pelatihan, pendampingan, dan dukungan finansial bagi masyarakat desa yang ingin mengembangkan usaha mereka. 

Dalam pelaksanaannya, Desa BRILian mengembangkan 4 aspek sebagai kunci sukses indikator pemberdayaan, yaitu keberlanjutan, digitalisasi, inovasi, dan optimalisasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

Sejak digaungkan mulai tahun 2020, kini program Desa Brilian telah diikuti 3.178 desa yang beranjak tumbuh menjadi desa sejahtera. Hal itu ditandai dengan meningkatnya ekonomi masyarakat melalui inklusi dan literasi keuangan masyarakat.

Pengusaha Muda BRILiaN

Program Pengusaha Muda BRILian memiliki tujuan untuk menumbuhkan semangat kewirausahaan di kalangan generasi muda sekaligus mendorong pertumbuhan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di kancah lokal maupun global.

Adapun, acara ini berisikan serangkaian program intensif yang ditujukan untuk mengakselerasi bisnis para pengusaha muda Indonesia dengan bidang usaha meliputi food & beverages, fesyen, dan handicraft.

Sebagai upaya untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045, BRI kembali menyelenggarakan program Pengusaha Muda BRILian di 10 kota dengan penambahan dua kota baru yakni Palembang dan Balikpapan. Dalam perhelatan tahun 2024 ini, terdapat 2.196 UKM yang mendaftar. 

Klasterku Hidupku

Program Klasterku Hidupku adalah inisiatif pemberdayaan BRI yang berfokus pada kelompok usaha. Melalui berbagai bentuk bantuan dan pendampingan, pelaku UMKM diberi kesempatan untuk meningkatkan produk mereka. 

Hingga akhir Juli 2024, tercatat 31.488 kelompok usaha mikro telah menjadi binaan BRI. Selain itu, BRI juga telah menyelenggarakan 2.148 pelatihan kepada klaster yang tergabung dalam program Klasterku Hidupku.

AgenBRILink

AgenBRILink merupakan salah satu inovasi utama BRI yang dirancang untuk memperluas jangkauan layanan perbankan melalui kemitraan dengan agen-agen lokal di berbagai daerah.

Dengan adanya AgenBRILink, UMKM di daerah-daerah terpencil yang sebelumnya sulit mengakses layanan keuangan kini bisa mendapatkan layanan dengan lebih mudah.

Tak hanya membantu UMKM dalam mengelola keuangan, AgenBRILink juga membuka peluang usaha baru bagi masyarakat. Dengan menjadi bagian dari jaringan AgenBRILink, pelaku usaha dapat memperluas jaringan dan meningkatkan pendapatan mereka.

Baca juga: Setahun Penuh Prestasi, BRI Sabet Berbagai Penghargaan Bergengsi Atas Kinerja Gemilang

UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR

UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR adalah program flagship BRI yang diselenggarakan setiap tahun  untuk memberdayakan dan mendampingi pelaku UMKM agar bisa berkembang hingga menembus pasar internasional.

Seperti diketahui, ajang UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR menjadi sarana business matching antara UMKM Indonesia dengan konsumen luar negeri. 

Tahun ini, BRI kembali membuka pendaftaran UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR yang rencananya akan digelar di tahun 2025 dengan sejumlah keunikan yang berbeda dari tahun sebelumya.

Giat digitalisasi untuk dorong UMKM naik kelas

Selain mendukung lewat program-program unggulan, BRI juga memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan akses layanan keuangan bagi UMKM.

Melalui platform digital yang terintegrasi, pelaku UMKM kini bisa mengakses berbagai layanan perbankan, termasuk pembiayaan, pencatatan keuangan, hingga pemasaran produk secara online.

Ada beberapa inovasi teknologi yang dihadirkan BRI untuk mendukung digitalisasi pelaku UMKM, seperti super apps BRImo dan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).

Baca juga: BRI Kembali Gelar Pengusaha Muda BRILiaN 2024, Ajang Anak Muda Tumbuhkan Jiwa Entrepreneurship

Dengan adanya pemanfaatan teknologi, BRI berharap dapat memperluas jangkauan UMKM ke pasar global, sekaligus menciptakan UMKM yang lebih kuat, inovatif, dan berdaya saing tinggi. 

Tak sampai di situ, BRI terus berkomitmen untuk menghadirkan solusi digital yang memudahkan pelaku UMKM dalam menjalankan usaha agar mampu bertahan dan terus tumbuh di tengah persaingan global yang kian ketat.