Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mencatat pengguna Livin' By Mandiri mencapai 27,6 juta.
Livin’ by Mandiri mencatatkan pertumbuhan pengguna hingga 32 persen secara tahunan (Year-on-Year/YoY) di akhir September 2024.
Sementara itu, frekuensi transaksi di Livin’ by Mandiri mencapai 2,8 miliar transaksi atau tumbuh 35 persen YoY, serta nilai transaksi menembus Rp 2.940 triliun yang tumbuh 25 persen YoY.
Baca juga: BNI Catatkan Laba Bersih Rp 16,3 Triliun di Kuartal Tiga 2024
Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengungkap bahwa kinerja yang solid ini merupakan hasil dari inovasi berkelanjutan yang terus diluncurkan sepanjang tahun 2024.
"Kami optimis perluasan ekosistem digital Bank Mandiri akan terus meningkat lewat serangkaian inovasi yang telah dilakukan,” kata Darmawan dalam Paparan Kinerja Keuangan Kuartal III 2024 Bank Mandiri di Jakarta, Rabu (30/10/2024).
Adapun pada kuartal III 2024 ini, realisasi kredit Bank Mandiri secara konsolidasi mencapai 20,8 persen YoY, menjadi Rp 1.590 triliun.
Pertumbuhan ini antara lain ditopang oleh kredit segmen wholesale yang merupakan core business Bank Mandiri.
Capaian tersebut diikuti dengan kualitas aset yang terjaga dan semakin membaik, tercermin secara bank-only rasio kredit bermasalah atau rasio NPL Bank Mandiri sebesar 0,97 persen atau menurun 39 basis poin (bps) secara tahunan.
Realisasi kredit tersebut turut diikuti oleh pencapaian laba bersih Bank Mandiri secara konsolidasi yang mencapai Rp 42 triliun di kuartal III 2024, tumbuh 7,56 persen secara YoY.