News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Natal 2024

Antrean Masuk Rest Area Bikin Perlambatan Arus Kendaraan di KM 166 Tol Cikopo-Palimanan

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi. Terjadi perlambatan arus lalu lintas di KM 166 Tol Cikopo-Palimanan (Cipali).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Terjadi perlambatan arus lalu lintas di KM 166 Tol Cikopo-Palimanan (Cipali). 

Perlambatan disebabkan oleh sejumlah kendaraan yang antre memasuki rest area.

"Terjadi perlambatan lalu lintas menuju Cirebon - rest area ramai pengunjung," tulis akun X resmi Astra Tol Cipali, Rabu (25/12/2024).

Berdasarkan informasi tersebut, cuaca mendung sedangkan untuk rest area KM 166 arah cirebon terpantau ramai pengunjung. Kepadatan juga terjadi di KM 185.

Baca juga: Jasa Marga Catat 835 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Jelang Libur Natal 2024

"Terpantau arah Cirebon padat," tulis @mudik_id.

Sedangkan, berdasarkan informasi terbaru Astra Tol Cipali kepadatan mengurai di KM 188.

"KM 188 - arus lalu lintas lancar kedua arah. Utamakan keselamatan dalam berkendara," tambahnya.

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.170.098 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 s.d H-1 Hari Natal 2024 yang jatuh pada periode Rabu-Selasa (18-24 Desember 2024).

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana menyampaikan, angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama.

Di antaranya GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung).

"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 17,7 persen jika dibandingkan lalin normal (994.005 kendaraan). Jika dibandingkan dengan periode Natal 2023, total volume lalin ini lebih rendah 8,0 persen (1.272.434 kendaraan)," ujar Lisye.

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 548.347 kendaraan (46,9 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 360.216 kendaraan (30,7 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 261.535 kendaraan (22,4 persen) menuju arah Selatan (Puncak).

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini