News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penanganan Covid

Ahli: Yang Membantu Selesaikan Pandemi Bukan Vaksin, Tapi Program Vaksinasi

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi vaksin - Jubir Satgas Covid-19 RS Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS), dr Tonang Dwi Ardyanto, mengungkapkan bukan vaksin yang dapat membantu menyelesaikan pandemi Covid-19, melainkan program vaksinasi.

Sementara itu mengenai Vaksinasi Gotong Royong, Dokter Tonang menyebut jika ini adalah langkah baik percepatan vaksinasi.

"Kita tentu harus berpikir positif. pemerintah berpikir kalau lebih cepat mencapai lebih banyak orang yang divaksin, akan lebih baik," ungkapnya.

Baca juga: Tahu Anak Kembarnya Positif Covid-19, Syahnaz Sadiqah: Dunia Kayak Runtuh

Tonang menyebut, dalam aturan pemerintah, pihak swasta dapat membantu untuk membeli vaksin dan diberikan kepada tenaga kerjanya.

"Untuk segi keamanan tetap harus melewati BPOM dan yang impor tetap Bio Farma," ujar Tonang.

Sementara itu, penyuntikan Vaksin Gotong Royong akan menggunakan fasilitas kesehatan yang tidak mengganggu jalannya Vaksinasi Pogram.

"Selama dapat dikawal sesuai apa yang ada di PMK, tujuannya untuk mencapai kekebalan bersama dengan cakupan target yang diharapkan," ungkap Tonang.

"Semoga Covid-19 cukup selesai di tahun pertama, tidak perlu berulang tahun yang kedua," pungkas Tonang dalam diskusi tersebut.

Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, dalam aturan tersebut disebutkan bahwa vaksin gotong royong merupakan vaksinasi kepada karyawan atau karyawati, keluarga dan individu lain terkait dalam keluarga yang pendanaannya ditanggung atau dibebankan pada badan hukum atau badan usaha. 

Baca juga: Kemenkes Siapkan Vaksinasi Covid-19 Drive Thru untuk Pengendara Sepeda Motor

Artinya, pemerintah tak ikut menanggung beban pendanaan vaksin gotong royong, berbeda dari vaksin program pemerintah. 

Disebutkan pula, penerima suntikan vaksin gotong tidak dipungut biaya atau gratis, sesuai bunyi Pasal 3 ayat (5). 

Pemerintah juga memastikan jenis vaksin yang digunakan dalam vaksinasi gotong royong berbeda dengan jenis vaksin program pemerintah.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmizi mengatakan, jenis vaksin yang bisa digunakan dalam vaksinasi gotong royong adalah di luar empat vaksin program pemerintah. 

"Jenis vaksin gotong royong tidak akan menggunakan vaksin Sinovac, vaksin AstraZeneca, vaksin Novavax, dan vaksin Pfizer," kata Nadia dalam konferensi pers vaksinasi gotong royong melalui kanal YouTube Lawan Covid19 ID, Jumat (26/2/2021). 

"Sehingga kita bisa memastikan tidak akan ada kebocoran vaksin tersebut yang akan digunakan untuk vaksin gotong royong," jelasnya. 

(Tribunnews.com/Gilang Putranto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini